MORUT, MERCUSUAR – Kelompok tani (Poktan) Sidomulyo Desa Lembotonara, Kecamatan Mori Utara, Kabupaten Morowali Utara (Morut) membutuhkan bantuan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Morut, berupa sarana penjemuran padi.
Demikian dikatakan Ketua Poktan Sidomulyo, Sabar pada Media ini, Senin (7/1/2019).
Menurutnya, Poktan Sidumilyo yang berdiri dan dikukuhkan pada 2010 silam itu, saat ini beranggotakan 31 orang dengan luas tanah yang dilah sekira 29 hektare. Sementara itu, sarana penjemuran padi yang ada hanya 10×12 meter.
“Sungguh sangat sempit. Untuk itu kami bermohon pada Pemkab Morowali Utara melalui Dinas Pertanian agar kiranya bantuan untuk sarana penjemuran padi ini bisa lebih luas lagi,” harapnya.
Lanjut Sabar, kondisi penjemuran padi yang ada saat ini tidak memungkinkan dipergunakan jika musim hujan. Sebab hasil panen padi bisa busuk akibat tidak ada tempat penjemuran.
Dijelaskannya, latar belakang dibentuknya Poktan Sidomulyo ini untuk menjamin pemenuhan kebutuhan konsumsi penduduk secara fisik maupun ekonomi, hingga diperlukan pengolahan cadangan pangan oleh seluruh komponen masyarakat. Salah satu caranya dengan menumbuh-kembangkan sekaligus memelihara tradisi masyarakat secara perorangan maupun kelompok untuk menyisihkan sebagian hasil panen sebagai cadangan pangan dengan membangun lumbung pangan/ lantai jemur. “Inilah tujuan utama Kelompok Tani Sidomulyo didirikan demi untuk kebutuhan bersama masyrakat, khususnya Desa Lembontonara,” kata Sabar. PAR
