Jemaah Haji Harus Jaga Kondisi Tubuh

 
KEPALA Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sigi, H. Lutfi Yunus mengingatkan kepada jemaah haji asal daerah itu, untuk terus menjaga kondisi tubuh, selama berada di tanah suci nantinya.

Ia menyampaikan hal itu, saat pelepasan jemaah haji asal Sigi oleh pemerintah daerah setempat, di Sigi, Jumat (16/5/2025).

Lutfi menegaskan, jemaah haji harus terus mengikuti aturan kesehatan, agar dapat menjaga kondisi tubuh tetap fit selama rangkaian haji. Di antaranya menggunakan alat pelingung diri seperti payung, kacamata dan alas kaki. Hal itu karena terdapat perbedaan suhu yang signifikan antara Arab Saudi dan tanah air.

“Karena di sana (Arab Saudi) suhunya 40 derajat (celsius) ke atas. Jadi menurut aturan kesehatan, harus menggunakan alat pelindung diri,” kata Lutfi.

Selain itu, ia juga menekankan jemaah untuk sering minum air, untuk menjaga kondisi cairan dalam tubuh agar tidak dehidrasi.

“Harus sering minum air, bukan hanya karena haus,” tegasnya.
Lutfi juga mengingatkan kepada jemaah untuk memerhatikan kartu nusuk haji. Hal itu karena seluruh informasi mengenai ibadah haji dan lokasi-lokasi terkait ada di kartu tersebut.

Ia meminta jemaah untuk selalu disiplin mengikuti instruksi yang disampaikan oleh para petugas. Mulai dari Ketua Kloter, Pembimbing Ibadah, Petugas Kesehatan, Petugas Haji Daerah dan Petugas Kesehatan Haji Daerah.
“Termasuk instruksi dari Ketua Regu dan Ketua Rombongan,” imbuhnya.

Selain itu, jemaah diminta untuk menjaga nama baik bangsa dan daerah, karena menjadi tamu di negara orang.
“Kita wajib memerlihatkan sikap dan perilaku yang santun, sopan, dan jaga kebersamaan dalam rombongan,” tandasnya.

Pada haji tahun ini, jemaah asal Kabupaten Sigi berjumlah 126 orang. Akan tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 11 Embarkasi Balikpapan (BPN-11). Jemaah asal Sigi dijadwalkan masuk Asrama Haji Transit Palu pada Selasa (20/5/2025), lalu berangkat menuju Balikpapan pada Rabu (21/5/2025). Kemudian menuju Arab Saudi sehari setelahnya. IEA

Pos terkait