BANGGAI, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai akan segera mengambil langkah-langkah untuk mengatasi sementara kerusakan Bendungan Sean I di Desa Tompotika Makmur, Kecamatan Masama.
Hal itu dikatakan Bupati Banggai, H Herwin Yatim saat bersama Ketua DPRD Kabupaten (Dekab) Suprapto saat meninjau kerusakan Bendungan Sean I akibat diterjang banjir, akhir pekan lalu.
Diketahui, Bendungan Sean I mengairi persawahan Desa Kembang Merta sekira 250 hektare (Ha), persawahan Desa Ranga Ranga sekira 150 ha, persawahan Desa Purwo Agung sekira 50 ha dan persawahan Desa Minangandala sekira 50 ha.
Kerusakan bendungan yang mengairi sekira 500 ha lahan persawahan itu, menyebabkan Camat Masama, Kamaludin Djano beserta Kapala Desa (Kades) Tompotika Makmur dan beberapa Kades lainnya bermohon pada Pemkab Banggai agar dapat mengambil langkah-langkah sementara mengatasi kerusakan Bendungan Sean I.
Menurut Bupati, dalam 10 hari kedepan pemkab akan mengambil langkah-langkah untuk mengatasi persoalan tersebut, diantaranya mengirimkan alat berat berupa excavator untuk normalisasi sungai.
Bupati juga menghimbau pada Camat Masama, Kapolsek dan Danramil serta unsur desa dan masyarakat yang terdampak rusaknya Bendungan Sean I, agar melakukan kerja bakti gotong royong. Sebab saat Pandemi COVID-19 seperti ini, kebersamaan yang dibutuhkan untuk melawannya.
“Segala macam musibah dan cobaan yang datang kita hadapi bersama, karena bersama kita kuat,” tandas Bupati.
Ketua Dekab Banggai Suprapto mengaku sangat mendukung upaya Bupati Banggai mengatasi sementara kerusakan Bendungan Sean I.
Dia mengaku kedepan melalui dekab akan mengawal proses ‘budgeting’ (penganggaran) rehabilitasi bendungan Sean I.
“Ini sangat penting karena ada kurang lebih 500 hektare persawahan yang terdampak oleh kerusakan ini, dan akan mempengaruhi ketahanan pangan Kecamatan Masama dan Kabupaten Banggai secara umum,” ujar Suprapto. MAM
