BANGGAI, MERCUSUAR – Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Banggai, Hj. Syamsuarni Amirudin menyerahkan bantuan sosial (bansos) kepada keluarga berisiko stunting, di Kelurahan Kilongan Kecamatan Luwuk Utara, Kamis (7/3/2024).
Paket bansos yang diserahkan berupa total 16 rak telur, 16 dus susu, dan 8 karung beras ukuran 5 kilogram. Untuk memastikan Bansos itu tepat sasaran, pihak Kelurahan dan Puskesmas menyediakan pendamping melalui kader pendamping keluarga.
Dalam sambutannya, Syamsuarni menegaskan bansos tersebut harus tepat sasaran dan sampai ke mulut anak berisiko stunting.
Kepada para ibu rumah tangga, ia juga mendorong untuk memanfaatkan halaman kosong di lingkungan masing-masing, dengan menanam sayuran seperti kelor dan bayam.
“Dua minggu ke depan, kami akan kembali melakukan kontrol bersama dengan semua pihak terkait, untuk memastikan efektivitas program pencegahan stunting di wilayah Kilongan, apakah berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan atau tidak,” ujar Syamsuarni.
Sementara Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Banggai, Faisal Karim menekankan pentingnya penerimaan dan pemanfaatan bansos yang diberikan oleh Bunda PAUD, sebagai sebuah cerminan harapan bagi ibu-ibu di Kabupaten Banggai.
“Saya berharap ibu-ibu penerima manfaat bantuan yang diberikan oleh Bunda PAUD ini, menjadi secercah harapan. Olehnya itu, saya yakin target kita untuk menurunkan angka stunting menjadi sebanyak 14 persen bisa terlaksana,” kata Faisal. */PAR
