BANGGAI, MERCUSUAR – Empat desa di Dataran Toili terendam barjir akibat curah hujan yang tinggi, Minggu (6/9/2020) sekira pukul 23.00 Wita.
Keempat desa itu, yakni Desa Karanganyar, Desa Saluan dan Desa Toili di Kecamatan Moilong serta Desa Kamiwangi di Kecamatan Toili Barat.
“Personel Polsek dan Koramil langsung ke lokasi banjir untuk mengevakuasi sejumlah warga yang terdampak banjir,” tutur Kapolsek Toili, Iptu Candra SH pada wartawan Media ini, Senin (7/9/2020)
Menurut Kapolsek, sekira 384 rumah warga di empat desa tersebut terendam banjir. Rinciannya, sekira 100 rumah di Desa Kamiwangi, 30 rumah di Desa Toili, empat rumah di Desa Saluan dan 250 rumah di Desa Karanganyar. “Ketinggian air diperkirakan sekitar 50 sentimeter,” katanya.
Banjir, sambung Kapolsek, juga merendam akses jalan umum dengan ketinggian air antara 10 hingga 30 sentimeter.
“Peristiwa banjir ini tidak ada korban jiwa. Polsek bersama Koramil sudah mengimbau warga agar tetap waspada serta mengamankan diri dan harta benda ke tempat aman. Kami juga mengatur arus lalu lintas di jalan yang tergenang air,” tutupnya. PAR
