Fit and Proper Test Petakan Kompetensi Pejabat

HLL-c12bbaca
FOTO: Wakil Bupati Banggai, Furqanuddin, membuka secara resmi pemaparan/presentasi makalah fit dan proper test wawancara, dalam rangka seleksi terbuka jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai, yang diselenggarakan oleh BKPSDM di ruang rapat umum Setda Banggai, Selasa (22/3/2022). FOTO: IST

LUWUK, MERCUSUAR – Wakil Bupati Banggai, Furqanuddin, membuka secara resmi pemaparan/presentasi makalah fit dan proper test wawancara, dalam rangka seleksi terbuka jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai, yang diselenggarakan oleh BKPSDM di ruang rapat umum Setda Banggai, Selasa (22/3/2022).

Kegiatan itu dihadiri Sekkab Banggai, Abdullah Ali, Ketua Tim Penguji, Prof. Dr. Hj. Andi Ninik F. Lantara bersama tim anggota Pansel, para Staf Ahli/Staf Khusus/Asisten Setda Banggai, para Pimpinan OPD, dan para peserta Seleksi Terbuka Pimpinan Tinggi Pratama sebanyak 28 orang. 

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Banggai, Furqanuddin, menyampaikan ucapan permohonan maaf dari Bupati Banggai belum sempat bersama-sama hadir di kegiatan ini. 

“Fit and proper test ini merupakan instrumen untuk mengukur dan menilai, tingkat kesesuaian dan relevansi kompetensi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, yang akan mengikuti seleksi saat ini,” kata wabup.

Mudah-mudahan nantinya kata wabup, fit and proper test ini akan menghasilkan rekomendasi dari tim seleksi independen, sesuai pemetaan kompetensi yang dimiliki masing-masing calon pejabat pimpinan tinggi pratama.

“Rekomendasi dari hasil fit and proper test ini, akan jadi acuan dan pertimbangan dalam pelaksanaan promosi. Dengan kata lain, fit and proper test bertujuan untuk mencari pejabat yang sesuai dengan jabatan yang akan diberikan, sehingga dapat bekerja secara maksimal,” ujar wabup. 

Selaku ASN lanjut wabup, harus siap menjalankan program tersebut. Oleh karena itu, promosi ini menjadi sangat  penting kata dia, agar kita semua memahami seluruh regulasi yang berkaitan dengan hal-hal tersebut, dan pada saatnya nanti siap menjalankannya.

“Fit and proper test ini bukanlah persoalan lulus atau tidaknya, namun lebih ditekankan pada kesesuaian terhadap kompetensi pejabat itu sendiri,” tandas wabup. PAR/*

 

Pos terkait