Kapal MV Lapolo Express Berhasil Dievakuasi

FOTO HLLL EVAKUASI KAPAL MV LAPOLO EXPRESS

BANGGAI, MERCUSUAR – Kapal MV Lapolo Express yang patah kemudi pada Rabu (13/2/2019) di Selat Peling, Perairan Nambo, tepatnya di depan Desa Koyoan, Kecamatan Nambo, Kabupaten Banggai, berhasil dievakuasi.

Kapal yana sedang melakukan pelayaran dari Kecamatan Bangkurung, Kabupaten Banggai Laut (Balut) tujuan Pelabuhan Rakyat Luwuk, Kabupaten Banggai itu, berhasil dievakuasi oleh tim gabungan dari Kodim 1308/LB, Kipan C Yonif 714/SM, Polres Banggai, Pos SAR Luwuk, BPBD Banggai, Sahbandar Pelabuhan Luwuk dan Dinas Kesehatan.  

“Komandan Kodim (Dandim) dan Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Banggai memimpin evakuasi penyelamatan kapal MV Lapolo Express,” tulis rilis yang diterima wartawan Medai ini dari Humas Kodim 1308/LB, Kamis (14/2/2019).

Evakuasi dilakukan berdasarkan konfirmasi dari Basarnas bahwa pada hari Rabu (13/2/2019) sekira  pukul 17.00 Wita diperoleh informasi via telphon dari Kapten MV Lapolo Express, Rais Tendri jika pen/baut kemudi patah hingga kapal MV Lapolo Express kehilangan kendali (kemudi tidak berfungsi).

Saat insiden, kapal MV Lapolo Express memuat hasil bumi, hasil laut dan kendaran roda dua sebanyak dua unit.

Selain itu, juga membawa penumpang yang terdaftar di manifest sebanyak 55 orang, terdiri dari perempuan 26 orang dan lakilaki 29 orang. Rinciannya, anak-anak empat orang, dewasa 51, balita perempuan satu orang (tidak terdaftar dalam manifast).

Sementara ABK berjumlah tujuh orang dan Kapten satu orang.

“Jumlah total 64 orang,” tulis rilis itu.

Pada proses evakuasi, kapal KV Lapolo Express ditarik KM Puspita Sari dikawal 2 unit RIB Pos SAR Luwuk menuju Pelabuhan Rakyat Luwuk.

Usai pengecekan, makan malam dan pemeriksaan kesehatan, seluruh  penumpang dikembalikan kembali ke rumah mereka atau tempat tujuan masing-masing menggunakan dua unit kendaraan Polres Banggai. MAM/*

Pos terkait