BANGGAI, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten Banggai Laut (Balut) menggelar rapat koordinasi penanganan COVID-19, Kamis (19/8/2021). Rapat yang dihadiri unsur forkopimda itu, membahas upaya menekan laju penyebaran pandemi COVID-19, dengan menggalakan pengetatan di semua pintu masuk pelabuhan.
Bupati Banggai Laut, Sofyan Kaepa mengatakan, berdasarkan instruksi pemerintah pusat dan gubernur, agar pemerintah daerah diharuskan menyediakan tempat isolasi terpusat dan saat ini telah disediakan.
“Kami dan unsur forkopimda telah melaksanakan instruksi itu,” jelas bupati.
Pemerintah daerah telah mengantisipasi berlebihannya angka kasus COVID-19, dengan terus menurus melakukan sosialisasi tentang protokol kesehatan.
“Kami minta kesadaran masyarakat agar tetap melaksanakan 5 M,” tuturnya.
Selain dengan menerapkan protokol kesehatan, kata bupati, tentunya pintu masuk perhubungan di kabupaten itu harus diperketat, dengan cara penumpang yang naik ke kapal menuju Banggai Laut harus dengan Rapid Test Antigen.
“Dinas Perhubungan Banggai Laut sudah menyurat ke Dinas Perhubungan Banggai, agar penumpang yang naik harus dites rapid antigen,”ujarnya.
“Setiap kali penumpang yang turun di Pelabuhan Banggai diwajibkan ganti masker, ada petugas yang siapkan maskernya nanti,” tambahnya. RM
