BANGGAI, MERCUSUAR – Polres Banggai mengedepankan pendekatan preemtif dan preventif, selama 125 hari pengamanan tahapan inti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024. Pengamanan itu turut didukung kegiatan intelijen, penegakkan hukum, penindakan, humas dan bantuan operasi.
Hal itu disampaikan Kabag Ops Polres Banggai, AKP I Made Bagus Aditya, saat menjadi pemateri pada kegiatan Latihan Pra Operasi (Latpraops), di Aula Maleo Mapolres Banggai, Selasa (20/8/2024).
Jelang perhelatan Pilkada serentak 2024, Polres Banggai turut menggelar Operasi Mantap Praja (OMP) Tinombala 2024, dengan didukung oleh aparat TNI, instansi terkait dan mitra kamtibmas lainnya.
“Tujuannya untuk mewujudkan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif, di seluruh wilayah hukum Polres Banggai Polda Sulteng,” kata Made Bagus.
Ia menjelaskan, target operasi tersebut menyasar orang, benda-benda atau barang, lokasi dan kegiatan.
“Untuk cara bentindak dengan melakukan pengamanan terbuka dan tertutup, pengaturan arus lalu lintas, penjagaan, penyelidikan dan penindakan,” tuturnya.
Made menyampaikan, personel yang nantinya ditugaskan pengamanan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) tidak boleh meninggalkan kotak suara hingga tiba di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banggai.
“Anggota yang nanti pengamanan di TPS jangan ada yang tinggalkan kotak suara,” pesannya.
Olehnya itu, seluruh personel diminta untuk menjaga kesehatan demi selama proses tahapan Pilkada serentak nantinya.
“Jaga kesehatan. Masih ada satu hal yang sangat penting, jaga netralitas dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas,” tandas Made. */PAR