BALUT, MERCUSUAR – Jajaran pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Banggai Laut (Balut) diharapkan untuk memaksimalkan kinerja. Sebab hasil penilaian adalah Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) tahun 2018 Balut mendapat Nilai C.
“Ini salah satu indikator kalau kinerja pemda Balut belum maksimal,” kata Pejabat (Pj) Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Balut, Dr Idamsyah Tompo saat membuka kegiatan evaluasi SAKIP di ruang rapat kantor Bupati Balut, Senin (11/03/2019).
Dijelaskan Sekkab, SAKIP adalah bagian kecil dari komitmen pemerintah daerah untuk membangun dan bukan hanya untuk meraih penghargaan namun jadikan pemerintahan Kabupaten Balut menjadi pemerintahan yang lebih baik. “Hasil yang kita peroleh ini menurut saya terlalu rendah, sebab kita berkomitmen untuk mendapat nilai B,” ujarnya.
Indikator penilaian utama yang diharapkan bisa mendapat nilai B bukan hanya tanggung jawab oleh Bappeda, Inspektorat dan Ortal, namun tanggung jawab bersama. “Dari hasil kerja yang tidak maksimal akan mendapatkan hasil yang tidak optimal,” terangnya.
“Bupati juga sudah berbicara dengan saya untuk memberikan motivasi kepada seluruh pimpinan OPD untuk memperhatikan hal seperti ini,” tambahnya.
Saat ini kita sudah memasuki bulan maret di penghujung triwulan I, lata Sekkab, untuk itu harus memanfaatkan waktu yang ada. Sebagai pimpinan OPD banyak tugas yang dilaksanakan, namum itu konsekuwensi birokrasi. “Kita semua harus kerja ekstra untuk memajukan daerah ini,” tutupnya.RM
