Selesaikan Program Bulan Bakti Gotong Royong

Rahmad Labou

BANGKEP, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai Kepulauan (Bangkep) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) telah selasai melaksanakan program bulan bakti gotong royong di seluruh desa di daerah itu.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas PMD Bangkep, Rahmad Labou pada wartawan Medi ini di ruang kerjanya, beru-baru ini.

Menurutnya, setiap desa harus melaksanakan gotong royong bulan bakti karena setiap desa ada anggarannya.

“Gotong-royong warisan orang Indonesia yang merupakan program nasional sekarang ini. Pembentukan desa pun awalnya gotong-royong. jadi semua desa di Bangkep harus bersih penataan lingkungannya,” tandas Rahmad Labou.

Mengenai lomba desa, lanjutnya, rutin dilaksanakan setiap tahun. Namun sebelum lomba desa prosedur dan mekanismenya tidak sesuai dengan Permendagri Nomor 42 Tahun 2005.

Sebab lomba desa dilaksanakan hanya berdasarkan keinginan Camat, yaitu setiap desa memberikan kontrirbusi untuk melaksanakan kegiatan lomba desa. “Itu salah. Jadi lomba desa itu adalah bagaimana masyarakat berpartisipasi dengan bergotong-royong dan melakukan assesment setiap desa, itu adalah tugasnya Dinas PMD. Apabila assesment desa tersebut baik, Dinas PMD akan mengularkan SK ke desa tersebut,” jelas Rahmad.

Lanjut Rahmad, outputnya adalah desa itu harus mempunyai tiga katagori, yaitu belum berkembang, berkembang, dan sangat berkembang. Apabila desa tersebut belum berkembang assesmentnya Dinas PMD akan melakukan evaluasi khusus ke desa itu. “Ada apa? Sementara anggarannya sama dengan desa-desa lain. Berarti ada yang tidak beres. Dan ini kami langsung tindak lanjuti,” katanya.

Tahun 2020, lanjut Rahmad, PMD fokus program sumber daya manusia serta penanggulangan stunting dan membangun ekonomi masyarakat. “Mengenai stunting kami telah bekerja sama dengan Dinas Kesehatan agar pencegahannya tepat sasaran, dengan cara memperhatikan kesehatan anak menyusui serta memberikan gizi yang baik agar anak tersebut tumbuh dengan sehat,” ujar Rahmad.

Olehnya itu, ia mengimbau pada staf Dinas PMD agar bekerja sama dengan baik. Walaupun tahun 2020 anggaran menurun tetap berupaya mencapai target-target Dinas PMD. Demikian para Kades di Bangkep agar mempergunakan Dana Desa tersebut dengan sebaik-baiknya dan tepat sasaran. “Hati-hati para Kades Dana Desa itu uang rakyat dan bukan uangmu,” tuturnya. PAR

 

Pos terkait