BANGGAI, MERCUSUAR – Kapolres Banggai, AKBP Satria Adrie Vibrianto SIK MH memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) tiga Kapolsek, yakni Kapolsek Lamala, Bualemo dan Kapolsek Pagimana di aula Rupatama, Mapolres Banggai, Rabu (10/6/2020).
Sertijab itu sesuai dengan Surat Telegram Kapolda Sulteng Nomor: ST/418/V/KEP./2020 tanggal 29 Mei 2020 tentang Pemberhentian Dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Polda Sulteng
Jabatan Kapolsek Lama yang sebelumnya dijabat Iptu Usman SH, diisi oleh AKP I Nyoman Dunia yang sebelumnya menjabat Kapolsek Pagimana. Sementara Iptu Hasan dimutasi dalam jabatan sebagai Kasat Intelkam Polres Morowali.
Jabatan Kapolsek Bualemo yang dijabat Iptu Ngatimin, dijabat oleh AKP Andi Syamsuri yang sebelumnya menjabat Wakapolsek Luwuk. Sementara Kapolsek Pagimana yang ditinggalkan AKP I Nyoman Dunia, dijabat oleh Iptu Syukri Larau SH yang sebelumnya menjabat Kasat Reskrim Polres Bangkep.
Kapolres Banggai dalam amanatnya menyampaikan bahwa sertijab di lingkungan Polri merupakan salah satu proses pembinaan SDM melalui regenerasi struktural untuk mengisi jabatan strategis di tubuh Polri guna kepentingan organisasi.
“Tanggung jawab atas suatu jabatan adalah amanat sekaligus kepercayaan, karena didalamnya mengandung konsekuensi. Artinya saat ini dilantik, maka kita harus siap besok hari diganti,” tandas Kapolres.
Menurut Kapolres, personel yang dimutasi dan dipromosikan adalah anggota terbaik Polri yang sudah melalui proses penilaian obyektif dan tradisi kepemimpinan di institusi Polri. “Mutasi adalah hal yang biasa, profesionalitas dan proporsionalitas demi yang terbaik bagi organisasi Polri,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Kapolres mengucapkan selamat kepada pejabat lama dan pejabat baru atas promosi jabatannya yang baru. “Terima kasih atas pengabdian dan dedikasi saudara-saudara beserta istri selama bertugas dan berkarya di Polres Banggai. Dan selamat untuk pejabat baru, saya harap saudara dapat segera menjalin kerjasama dengan masyarakat,” harapnya.
Dalam pelaksanaan tugas, Kapolres meminta para pejabat baru untuk mengimplementasikan tujuh program prioritas Kapolri dan tiga filosofi universal Kapolda Sulteng, yaitu ‘fighting crime’ (memberantas kejahatan), ‘love humanity’ (cinta kemanusiaan) dan ‘help deliquency’ (menolong sesama). “Pesan saya, jadikanlah jabatan sebagai ibadah dan pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara serta selalu humanis dan bisa memahami tugas dan tanggungjawab kita masing-masing,” tutup Kapolres. MAM