PASANGKAYU, MERCUSUAR – Pendidikan merupakan fondasi penting bagi pembangunan individu dan masyarakat. Melalui pendidikan formal maupun non formal seperti Kejar Paket, setiap individu memiliki kesempatan untuk mengejar mimpi, mengubah nasib, dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa. Program ini adalah langkah nyata menuju masyarakat yang lebih sejahtera dan berdaya saing.
Demi mencapai hal tersebut, PT Pasangkayu yang merupakan anak usaha PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI) bekerja sama dengan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Mapasitujue menghadirkan program Kejar Paket A,B, dan C bagi warga Suku Bunggu di Dusun Saluraya, Desa Gunung Sari, Kecamatan Pasangkayu, Kabupaten Pasangkayu untuk meningkatkan kualitas pendidikan bagi masyarakat tersebut.
“Pendidikan adalah kunci utama untuk meningkatkan kualitas hidup dan menciptakan peluang yang lebih baik, baik bagi individu maupun komunitas. Namun, tidak semua masyarakat memiliki akses yang setara terhadap pendidikan, seperti Dusun Saluraya,” kata Community Development Officer (CDO) PT Pasangkayu, Juanda Syahputra.
Menurut Juanda sebagai perusahaan yang beroperasi di tengah komunitas lokal, PT Pasangkayu menyadari pentingnya mengambil peran aktif dalam membantu mengatasi tantangan tersebut. Melalui program Kejar Paket A, B, dan C, perusahaan tidak hanya mendukung peningkatan literasi dan pendidikan formal, tetapi juga berkontribusi pada pemberdayaan masyarakat untuk membangun masa depan yang lebih cerah.
Pada program Kejar Paket A,B, dan C diikuti oleh 27 peserta dengan rincian: tujuh peserta Kejar Paket A, sepuluh peserta Kejar Paket B, dan sepuluh peserta Kejar Paket C. Program ini telah berjalan sejak Juli 2023 dan melibatkan berbagai pihak, termasuk Manajemen PT Pasangkayu, Polsek Pasangkayu, Dinas Pendidikan Pasangkayu, Tim Kemenag Pasangkayu, PKBM Mapasitujue bersama tokoh adat dan tokoh agama Dusun Saluraya.
Tidak hanya memberikan program Kejar Paket A,B, dan C, PT Pasangkayu juga memberikan dukungan berupa fasilitas pendidikan seperti buku dan alat tulis, serta menyelenggarakan bimbingan belajar. Kegiatan bimbingan ini dipandu secara bergilir oleh guru dari TK Bina Pertiwi, SD PT Pasangkayu, dan SMP PT Pasangkayu. Bimbingan belajar dilaksanakan dua kali seminggu, setiap Selasa dan Kamis pukul 15.00 hingga 17.00.
Tim Kemenag juga berperan aktif memberikan bimbingan dua kali seminggu pada pukul 09.00 hingga 11.00. Selain itu, seorang tenaga pendidik dari Suku Bunggu yang telah memiliki kompetensi juga dilibatkan untuk mengajar, dengan dukungan honorarium dari PT Pasangkayu.
Program Kejar Paket A,B, dan C ini sejalan dengan visi pemerintah untuk mengurangi angka buta aksara dan putus sekolah di Kabupaten Pasangkayu. Dengan menyentuh berbagai usia, mulai dari anak-anak hingga dewasa, program ini mendukung pendidikan formal dan non formal yang penting untuk pengembangan sumber daya manusia di wilayah tersebut.
Bagi peserta Kejar Paket C, program ini diharapkan dapat membantu mereka memperoleh ijazah setara SMA, yang nantinya dapat digunakan untuk melamar pekerjaan, baik di perusahaan grup Astra maupun instansi lainnya. Dengan demikian, program ini tidak hanya meningkatkan kualitas pendidikan, tetapi juga membuka peluang peningkatan ekonomi dan kesejahteraan warga Suku Bunggu di Dusun Saluraya.
“Melalui program Kejar Paket ini, PT Pasangkayu berharap dapat berkontribusi pada pemberdayaan masyarakat lokal dan menciptakan dampak positif yang berkelanjutan. Dengan semangat kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat, upaya ini menjadi langkah nyata dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi warga Suku Bunggu di Dusun Saluraya,” tutup Juanda. (*)
