PALU, MERCUSUAR – DPW Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (BM PAN) Sulawesi Tengah (Sulteng), mengecam tindakan bom bunuh diri di depan gereja Katedral Makassar beberapa waktu lalu. Hal itu disampaikan langsung oleh sekretaris DPW BM PAN Sulteng, Ratna Mayasari Agan.
Menurutnya, aksi bom bunuh diri tersebut sangat mencoreng toleransi yang tejalin sangat baik di Indonesia. Pihaknya menegaskan sangat mengutuk perbuatan tersebut, karena sangat mengganggu tatanan hidup umat beragama.
“Tidak ada satu pun agama di dunia ini yang menghalalkan dan membenarkan cara-cara seperti itu yang mengorbankan saudara kita dengan aksi yang kejam tersebut,” jelasnya.
Legislator muda ini berharap kepada pihak Kepolisian agar menuntaskan permasalah ini hingga ke akarnya, khusus lagi kepada Polda Makasar agar cepat dan sigap dalam menuntaskan masalah bom bunuh diri tersebut. Dirinya juga mendorong pihak berwenang mengusut tuntas dan menangkap jaringan teroris yang terlibat serta lebih wasapada terhadap pergerakan jaringan teroris yang ingin menghancurkan stabilitas keamanan bangsa.
“Saya mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk selalu menjaga persatuan, kesatuan serta menjaga keamanan sekitar lingkungan masing-masing. Keluarga besar BM PAN sulteng Turut Berduka cita untuk para korban di gereja katedral Makassar,” jelasnya.RES