PT Jasa Raharja Paparkan Persiapan Menghadapi Idulfitri 2025

JAKARTA, MERCUSUAR – Dalam rangka memastikan kelancaran arus mudik dan balik pada periode Idulfitri 2025, PT Jasa Raharja, PT Jasa Marga, bersama PT Hutama Karya telah mempersiapkan berbagai rencana dan inisiatif yang strategis, yang pelaksanaannya dilakukan secara kolaboratif dengan para stakeholder.

Hal itu disampaikan dalam Konferensi Pers Kesiapan Jasa Marga, Hutama Karya, dan Jasa Raharja dalam Persiapan Ramadan dan Idulfitri 2025, yang digelar di Media Center Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (4/3/2025).

Pada kesempatan itu, hadir Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, Direktur Utama PT Jasa Marga, Subakti Syukur, dan Direktur Utama PT Hutama Karya, Budi Harto. Ketiganya memberikan pemaparan rencana dan strategi dari perusahaan masing-masing.

Pada pemaparannya, Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan berbagai langkah untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya terkait perlindungan terhadap risiko kecelakaan lalu lintas. Hal itu dilakukan untuk mendorong angka kecelakaan dan fatalitas dapat terus mengalami penurunan.

“Adanya fatalitas yang turun, ini karena interoperabilitas atau ekosistem pelayanan yang sudah terjalin sangat baik. Kami pastikan bahwa sekarang 2.694 rumah sakit sudah terintegrasi dengan baik. Tidak hanya rumah sakit, tapi kami memastikan bahwa 508 polres, dan bahkan di bulan Juni tahun ini 1062 polsek, kami pastikan juga terintegrasi dengan program yang kami buat, melalui program IRSMS maupun DORS dari POLRI,” ungkap Rivan.

Terkait dengan persiapan Ramadan dan Idulfitri 2025, Rivan menyampaikan bahwa PT Jasa Raharja juga telah mempersiapkan diri untuk mendukung Operasi Ketupat 2025, yang dikoordinasikan oleh Korlantas Polri.

Persiapan telah dilakukan sejak menjelang Ramadan, dengan melakukan survei jalur mulai dari Pelabuhan Bakauheni, Lampung, ke Pelabuhan Merak, Banten, lalu ke Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi. Bersama Korlantas Polri dan para stakeholder, tim juga melakukan survei dengan menyusuri jalan tol dan jalan nasional di pulau Jawa.

“Selain itu, kami juga melakukan persiapan berupa tindakan preventif dan preemtif. Terutama saat Lebaran nanti, semua insan Jasa Raharja bertugas dari seluruh 29 kantor wilayah maupun 63 cabang, dengan seluruh mitra akan stand by dan akan memastikan pelayanan berjalan dengan sangat baik. Kesiapan personel dilakukan di seluruh Indonesia, dengan konsentrasi kami di pulau Jawa karena sangat padat. Kami akan membuka posko di 22 titik rawan untuk memberi pelayanan bagi pemudik, khususnya bagi pemudik yang menggunakan sepeda motor,” jelas Rivan.

Dalam kesempatan itu, Rivan juga menjelaskan tentang program mudik gratis dari kementerian/BUMN, yang tahun ini kembali dikoordinasi oleh PT Jasa Raharja.

Tahun ini, PT Jasa Raharja menargetkan lebih dari 20 ribu pemudik dengan 1.360 armada bus, 90 rangkaian kereta api, dan 26 kapal laut yang siap mengantarkan masyarakat ke 12 kota tujuan utama.

Pendaftaran program mudik gratis kementerian/BUMN dibuka pada Selasa (4/3/2025) dengan sistem yang lebih terintegrasi.

“Masyarakat bisa melakukan pendaftaran di masing-masing perusahaan di Kementerian/BUMN dengan menggunakan NIK maupun menggunakan nomor handphone, untuk memastikan tidak terjadi duplikasi. Kami harapkan nanti semua akan dapat dimonitor secara terbuka, secara online terlihat kapasitasnya di website, baik kapasitas yang terisi maupun kapasitas yang dibutuhkan,” tutur Rivan.

Dengan persiapan yang matang dari PT Jasa Raharja, PT Jasa Marga, dan PT Hutama Karya beserta para stakeholder terkait, ia berharap arus mudik dan balik pada Idulfitri 2025 dapat berjalan lebih aman, lancar, dan berkeselamatan. */IEA

Pos terkait