PALU, MERCUSUAR – PT Watu Palu Prima menggelar pemotongan hewan Kurban Idul Adha 1442 H. Kegiatan kurban sebagai bentuk kewajiban dan kepedulian perusahaan terhadap perekonomian masyarakat.
“Melihat kondisi sekarang di masa pandemi, dimana pemerintah mengharuskan PPKM, tentu berdampak pada kondisi masyarakat khususnya pada prekonomiannya. Sehingga PT Watu Palu Prima hadir ditengah masyarakat khususnya Kelurahan Watusampu, sebagai bentuk kepedulian sosial dimasyarakat,” ungkap Direktur PT Watu Palu Prima, Matius Wijaya, Selasa (20/7/2021).
Kegiatan Kurban menjadi agenda tahunan bagi perusahaan tambang batuan berskala nasional ini. Idul Adha tahun ini, perusahaan berkurban dua ekor sapi.
“Yah betul, kali ini masih diberikan rezeki untuk tetap melaksanakan Kurban dan mampu berkurban dua ekor sapi. Kami tetap konsisten hadir dalam kegiatan sosial khususnya di lingkar tambang masyarakat Watusampu,”terangnya.
Menurut Matius, visi dari PT Watu Palu Prima yakni menyejahterakan masyarakat di sekitar lingkar tambang. Hal ini dapat dilihat dari jumlah karyawan dipekerjakan, hampir keseluruhan berasal dari warga lokal Watusampu.
Perusahaan ini juga menjalankan program pemberdayaan masyarakat atau Corporate Social Responbility (CSR) bekerjasama pihak LPM Watusampu. Perusahaan selalu terlibat dalam kegiatan masyarakat dan memberikan dampak sosial. Baik dari aspek kemandirian ekonomi, sosial budaya hingga pada aspek pendidikan. Diman perubahan data pelajar di Watusampu dari tahun ketahun terus meningkat.
Perusahaan yang dibangun pada 27 April 2017 ini, juga berpartisipasi dalam menangani ekonomi masyakat pada kejadian gempa bumi dan tsunami 2018 lalu. perusahaan memberikan bantuan tenaga, logistik berupa pakaian dan sembako.
Sementara itu, Ketua LPM Watusampu, Asgar N Mido mengatakan adanya perusahaan tambang di wilayah Watusampu sangat berdampak bagi masyarakat sekitar. Bukan hanya pertumbuhan ekonomi, melainkan membantu masyarakat yang terdampak Covid 19.
“Terima kasih buat PT Watu Palu Prima sudah membantu masyarakat Watusampu,”ucapnya. IKI