PALU, MERCUSUAR – Innalillahi Wainnailaihi rajiun. Duka mendalam menyelimuti jajaran Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah (Polda Sulteng). Salah satu perwira terbaiknya, AKBP Sugeng Lestari, menghembuskan napas terakhir di RS Bhayangkara Palu, Minggu (14/9/2025) pukul 00.25 Wita.
Kepergian almarhum meninggalkan kesedihan mendalam, tidak hanya bagi keluarga besar Polda Sulteng, tetapi juga bagi kalangan wartawan yang sehari-hari kerap berinteraksi.
Kapolda Sulawesi Tengah, Irjen Pol Agus Nugroho, turut melayat ke rumah duka pada hari yang sama untuk memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum.
Semasa hidup, AKBP Sugeng dikenal hangat, komunikatif, dan dekat dengan para wartawan. Terakhir kali, almarhum terlihat menghadiri kegiatan Rakernis Baharkam Polda Sulteng pada Rabu (10/9/2025) lalu. Saat itu, Sugeng masih sempat menyapa para wartawan, bercanda, dan berbincang akrab sebagaimana biasanya.
Sebagai sosok yang lama mengemban tugas di Bidang Humas Polda Sulteng, almarhum bukan hanya menjadi corong informasi resmi kepolisian, tetapi juga menjadi rujukan utama wartawan dalam mengonfirmasi berbagai peristiwa.
Kepergian AKBP Sugeng menjadi kehilangan besar bagi Polda Sulteng, keluarga, serta rekan-rekan media yang mengenalnya sebagai figur bersahaja dan bersahabat. Seorang wartawan, Abdee Mari terkejut mendengar kabar duka itu.
“Setahu saya, Pak Sugeng dalam kondisi bugar. Baru dua hari lalu, kami masih berbincang hangat saat saya jadi host di Podcast Presisi di Polda Sulawesi Tengah,” katanya.
Sebetulnya, hari itu dia sudah merasakan ada yang berbeda dengan Pak Sugeng. Sejak sampai di lantai 3 Gedung Polda Sulteng, di depan studio Podcast Presisi, Pak Sugeng sudah menyambutnya di tangga.
“Pak Abdi ini selalu on time. Mantap,” katanya sambil tersenyum dan menjabat tangannya. “Iya, Pak Sugeng. Saya naik motor supaya tidak lambat,” jawabnya.
Dari semua kesaksian para jurnalis, AKBP Sugeng Lestari dikenal sebagai sosok yang ramah. Ia selalu menyapa siapa saja, tidak pelit informasi, dan selalu melayani pertanyaan jurnalis, baik lewat pesan singkat maupun telepon. Saat itu, beliau adalah Pelaksana Tugas Kepala Bidang Humas.
“Capek juga ternyata jadi Kabid Humas,” katanya sambil tertawa saat kami mengobrol,” cerita Abdi.
Selamat jalan, Pak AKBP Sugeng Lestari. Semoga Allah menempatkanmu di tempat terbaik di sisi-Nya. IKI
