PALU, MERCUSUAR – Kepala Bidang Pendidikan Madrasah (Penmad) Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulteng, Dr. H. Kiflin Padjala menyebut animo para peserta didik untuk mengikuti Kompetisi Sains Madrasah (KSM) di Sulteng pada tahun ini meningkat signifikan.
“Tahun ini, Alhamdulillah, animo siswa kita terus berkembang terkait pelaksanaan seleksi dari tingkat Madrasah kemudian ke tingkat kabupaten dan kota hingga tingkat provinsi,” kata Kiflin, di ruang kerjanya, Rabu (9/8/2023).
Diungkapkannya, pada pelaksanaan KSM di Provinsi Sulteng tahun 2022 lalu, total jumlah pendaftar mencapai sekira 1.300 orang. Pada tahun ini, meningkat lebih dari dua kali lipat, yakni sebanyak 2.996 orang.
“Ini menunjukkan bahwa semangat siswa kita untuk mengikuti kompetisi ini sangat luar biasa. Menunjukkan bahwa KSM adalah salah satu kompetisi bergengsi yang bertaraf nasional, sehingga anak-anak kita, termasuk gurunya lebih utama, termotivasi untuk diuji hasil proses pembelajarannya,” ujar Kiflin.
KSM tingkat Provinsi Sulteng telah dilaksanakan pada 5—6 Agustus 2023, di 11 lokasi berbeda yang tersebar di seluruh kabupaten dan kota di Sulteng, diikuti sebanyak 698 peserta yang merupakan peringkat I-V pada tingkat kabupaten dan kota. Ajang tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Kanwil Kemenag Sulteng, H. Ulyas Taha, dari Aula MAN 2 Kota Palu, 4 Agustus 2023.
Dari pelaksanaan KSM di tingkat provinsi tersebut, sebanyak 11 perwakilan yang merupakan juara I pada masing-masing kategori, akan mewakili Provinsi Sulteng pada ajang KSM tingkat nasional, yang akan dilaksanakan di Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara, pada 3—7 September 2023.
Para perwakilan Provinsi Sulteng tersebut masing-masing pada jenjang MI/SD adalah Selly Amelia (MIN 3 Poso) pada kategori Matematika Terintegrasi, dan Fajrina Magruzida Bagziwa (SD Unggulan Putra Kaili Permata Bangsa Palu) kategori IPA Terintegrasi.
Selanjutnya, pada jenjang MTs/SMP adalah Zilfa (MTs Alkhairaat Alindau-Donggala) kategori Matematika Terintegrasi, Novita Tri Ayudya (SMP Al-Azhar Mandiri Palu) kategori IPA Terpadu Terintegrasi, dan Fahrezi Nizam Manangkari (MTs Daarul Hikmah Luwuk-Banggai) kategori IPS Terpadu Terintegrasi.
Sementara di jenjang MA/SMA adalah Jawadi Laasi (MAS Nurul Iman Banggai Kepulauan) kategori Matematika Terintegrasi, Eva Musdalifa (MA Ibnu Khaldun Toili-Banggai) kategori Biologi Terintegrasi, Hurun In (MA Nurul Muttahidah Pinotu-Parigi Moutong) kategori Fisika Terintegrasi, Refandi (MA Al-Ikhlas Karya Mukti-Donggala) kategori Kimia Terintegrasi, Salsabila (MAN Tolitoli) kategori Ekonomi Terintegrasi, dan Ahmad Zidan Shaifullah Lakawa (SMA Al-Azhar Mandiri Palu) kategori Geografi Terintegrasi.
Kiflin mengatakan, pihaknya telah menyampaikan kepada para Kepala Madrasah atau Kepala Sekolah asal para peserta tersebut, agar mempersiapkan anak-anak didiknya dengan memberikan pembinaan intensif sebelum mengikuti KSM tingkat nasional nantinya.
“Harapan kita, mereka bisa mengulang sejarah tahun lalu, yang Alhamdulillah, bisa meraih 6 medali. Mudah-mudahan tahun ini setidaknya bisa mempertahankan, bahkan melebihi,” pungkas Kiflin. IEA
