Demokrat Sulteng Akan Tindak Tegas Kader yang Menyimpang dari Instruksi Partai

PALU, MERCUSUAR – Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Tengah (Sulteng), Ronald, menegaskan bahwa partai akan mengambil tindakan tegas terhadap kader yang tidak mematuhi instruksi selama proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Hal ini disampaikan Ronald menyusul kabar bahwa beberapa kader Demokrat mendukung kandidat lain selain Ketua DPD Demokrat Sulteng, Anwar Hafid.

Menurut Ronald, perbedaan pilihan adalah hal yang lumrah dalam demokrasi, terutama menjelang pemilu. Namun, Partai Demokrat telah menetapkan dukungan resmi kepada Anwar Hafid dan dr. Reny A. Lamadjido sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah.

“Kami, kader Demokrat di seluruh tingkatan, mulai dari DPD, DPC, DPAC, hingga Ranting dan Anak Ranting, siap mengawal pasangan Anwar-Reny,” tegas Ronald, yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Koalisi pasangan BERANI, Rabu (11/9/2025).

Ia menambahkan bahwa sikap partai sudah jelas dan partai tidak akan ragu untuk memberikan sanksi tegas kepada kader yang tidak mengikuti garis kebijakan partai. Meski demikian, Ronald mengakui bahwa dinamika politik sering kali memunculkan peralihan dukungan, yang menurutnya wajar di tahun politik.

“Yang terpenting adalah kita tetap saling menghormati pilihan masing-masing dan menjaga tali silaturahmi,” ujar Ronald, berharap perbedaan pilihan tidak memutus hubungan baik di antara para kader.

Pos terkait