PALU, MERCUSUAR – Rencana PT Pembangunan Sulteng memulai groundbreaking gedung pusat bisnis Central Bussines District (CBD) dalam waktu dekat ini jadi perhatian Gubernur Sulawesi Tengah, Longki Djanggola. Hal itu disampaikan saat ia meninjau lokasi pembangunan CBD di Jalan Kartini, Senin (24/8/2020) pagi.
Gubernur Longki didampingi Kepala BPKAD Sulteng, Bahran, Kepala Dinas Cipta Karya dan SDA Sulteng, Abdul Razak, Karo Humas dan Protokol Sulteng, Mohammas Haris Kariming, dan Dirut PT Pembangunan Sulteng, Suaib Djafar serta pihak pengembang.
“Lokasi gedung cukup strategis karena berada tepat di jantung kota Palu, dan setelah selesai pembangunan maka sesuai rencana, gedung akan di tempati oleh kantor-kantor perwakilan perusahaan yang berinvestasi di Sulteng,” katanya.
Longki, berpesan supaya bangunan eks kantor dinas cipta karya yang kebetulan sudah tidak terpakai dan berada dalam satu lokasi, tidak ikut dijadikan bagian dari proyek pembangunan gedung karena statusnya masih merupakan aset dinas cipta karya.
“Akan tetapi sesuai ketentuan aturan bisa dialih fungsikan menjadi lahan parkir atau halaman,” ujar Longki.
Demikian juga dengan pohon-pohon pelindung. Ia mengingatkan agar pohon tersebut tidak ditebang habis, tapi justru dirapikan guna memperasri kawasan CBD.
Pemprov Sulawesi Tengah akan membangun gedung pusat bisnis, untuk memudahkan pelayanan kepada investor yang akan berinvestasi dalam rangka percepatan peningkatan ekonomi di Sulteng.
Pembangunan gedung pusat bisnis diinisiasi oleh Perusahaan Daerah Sulteng PT Pembangunan Sulteng. Direncanakan pembangunan gedung akan dimulai tahun ini.
“Setelah selesai pembangunan, sesuai rencana bahwa gedung akan ditempati oleh kantor-kantor perwakilan perusahaan yang berinvestasi di Sulteng,” katanya.BOB