Pertumbuhan Ekonomi Sulteng Terbaik Ketiga

Gubernur Sulteng

PALU, MERCUSUAR – Pemerintahan Provinsi Sulawesi Tengah mendapat kabar gembira. Presiden Joko Widodo mengumumkan bahwa Sulteng masuk tiga daerah yang pertumbuhan ekonominya tertinggi ketiga setelah Provinsi Papua dan Papua Barat.

Pengumuman itu disampaikan Jokowi melalui Rapat Terbatas (Ratas) dengan Kabinet yang diikuti seluruh Gubernur se – Indonesia secara virtual, Selasa (1/9/2020).

Pertumbuhan ekonomi tertinggi pertama, Papua, kedua Papua Barat, dan ketiga Sulteng.

Menurut Longk, pertumbuhan ekonomi Sulteng ditunjang beberapa sektor. “Jadi tadi, ada beberapa faktor, ekspor kita walaupun tidak maksimum tapi masih sangat baik. Khususnya nikel Morowali,” katanya.

Longki mengemukakan, selain itu pengendalian inflasi di Sulteng dinilai masih sangat baik. Kemudian gini ratio Sulteng. Walaupun ada penurunan tetapi tidak melebar sekali. Ada pula Nilai Tukar Petani (NTP) jauh lebih baik.

“Jadi gini rationya, walaupun ada penurunan,  tapi terkendali gini rationya dan kecil,” ungkap Longki.

Sejumlah faktor itulah tambah dia, menjadi penyebab pertumbuhan ekonomi Sulteng jadi penilaian terbaik ketiga secara nasional. Harapannya, dengan pertumbuhan ekonomi terbaik ketiga secara nasional di tengah pandemi Covid – 19, Pemprov Sulteng akan terus melakukan langkah – langkah strategis demi kelangsungan hidup dan ekonomi rakyat Sulteng.

Longki menekankan, Pemprov Sulteng terus bekerja secara sungguh-sungguh untuk kepentingan rakyat Sulteng agar tetap stabil secara ekonomi. Kinerja Pemprov bukan sekadar pencitraan tapi betul – betul menyentuh rakyat secara langsung melalui program – program pemberdayaan masyarakat dan program lainnya.

Seperti diketahui dalam Ratas, Presiden mengharapkan Gubernur dapat mengambil langkah strategis dalam pengendaian Covid dan Pengendalian Ekonomi di Daerah. Tren menuju kenaikan Ekonomi nasional membaik, saat ini penerimaan pajak sudah mulai naik.  Konsumsi rumah tangga sudah mulai naik, demikian juga konsumsi domestic, demikian juga ekspor kita sudah mulai naik.

Presiden juga mengharapkan agar Gubernur dapat terus meningkatkan disiplin masyarakat dalam hal pemakaian masker, cuci tangan dan jaga jarak.

Pada kesempatan Presiden meminta Gubernur dalam meningkatkan gairah perekonomian daerah melalui Percepatan Belanja APBD.

“Saya setiap hari melihat realisasi keuangan daerah, meminta agar belanja barang dan jasa segera terealisasi,” tutur Jokowi.

Presiden menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi tertinggi saat ini Propinsi Papua, kedua Papua Barat, dan ketiga Sulawesi Tengah. Sementara terendah Propinsi Bali dan DKI. Presiden mengharapkan pertumbuhan ekonomi daerah harus menjadi perhatian agar kita terhindar dari resesi ekonomi. 

Selanjutnya Presiden Jokowi mendengarkan laporan penanganan Covid dan pemulihan ekonomi yang dilakukan Gubernur di daerahnya. BOB

Pos terkait