PALU, MERCUSUAR – Sekitar 30 lebih tenaga kesehatan dan dokter di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Undata Palu menjalani isolasi.
Wakil Direktur Pelayanan RSUD Undata Palu, dr Amsyar Praja mengatakan, dokter dan perawat yang menjalani isolasi akan dilakukan swab besok, Sabtu (12/9/2020) pagi. Hasilnya dipastikan akan keluar siang.
“Hasil itu akan menentukan apakah tetap diisolasi atau sudah boleh kembali ke rumah masing-masing,” kata dr Amsyar, saat dihubungi PaluPoso, Jumat (11/9/2020).
Meskipun tenaga kesehatan di IGD diisolasi, pelayanan tidak tutup. Pihak rumah sakit menyiapkan 2 dokter jaga dan 6 perawat yang akan menggantikan tugas hingga hasil swab keluar.
“Kita mobilisasi lagi teman-teman yang belum terpapar, istilahnya mengambil ahli sementara saja tugas-tugas yang ada di IGD sambil menunggu swab itu,” katanya.
Swab nantinya akan dilanjutkan untuk semua tenaga kesehatan di RSUD Undata Palu. Sebanyak kurang lebih 700 tenaga kesehatan juga akan di swab.
“Perawat dan dokter pastilah kontak dengan pasien, makanya untuk amannya semuanya akan di swab. Tapi utamakan IGD, nanti menyusul poliklinik dan rawat jalan,” ujarnya.
Dr Amsyar juga mengungkapkan kondisi perawat yang positif COVID-19 di RSUD Undata Palu sudah membaik. Menurutnya pasien tersebut termasuk Orang Tanpa Gejala (OTG) dengan menunjukkan hasil swab positif COVID-19.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Palu, dr Husaema membenarkan beberapa tenaga kesehatan yang positif COVID-19. Tenaga kesehatan tersebut sudah mendapatkan perawatan isolasi di rumah sakit.
“Ada ketambahan empat pasien positif COVID hari ini dan beberapa pasien adalah perawat. Tapi sudah mendapat perawatan,” ujarnya singkat.***
Sumber : paluposo.com