PALU, MERCUSUAR – Bank Sulteng mencatat rekor pertumbuhan laba bersih sebesar Rp320 Miliar sepanjang tahun 2022. Laba mengalami peningkatan sebesar 17,26 persen dibanding tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp273 Miliar.
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT. Bank Sulteng Tahun Buku 2022 di laksanakan di Ruang Polibu Kantor Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah, Kamis, 02 Maret 2023.
RUPS ini dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Tengah yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Rudy Dewanto, Bupati/walikota seSulawesi tengah serta Direksi PT. Mega Corpora selaku para pemegang Saham PT. Bank Sulteng, Dewan Komisaris, Direktur Kepatuhan dan Direktur Operasional PT. Bank Sulteng.
Judy Koagow Direktur Kepatuhan PT. Bank Sulteng memaparkan Highlight laporan keuangan PT. Bank Sulteng Tahun 2022 yang mengalami peningkatan secara Year On Year ( YoY) dimana Capaian Tahun 2022 di bandingkan tahun sebelumnya:
- Aset Tumbuh 8.75% mencapai angka 11,97 Triliun (YoY)
- Kredit yang diberikan sebesar 6,2 Triliun atau tumbuh 11,4% (YoY)
- Laba mencapai angka 320 Milyar, tumbuh 17,3% (YoY)
Laba ditahun 2022 tersebut merupakan laba tertinggi sepanjang Bank Suteng berdiri.
Sedangkan untuk Rasio keuangan PT.Bank Sulteng CAR (26,2%), ROA (2,9%), ROE (20,3%), LFR (76,9%) dan NPL 2,8%.
Pemegang Saham Pengendali (PSP) dan seluruh pemegang saham PT. Bank Sulteng mengapresiasi kinerja pengurus PT. Bank Sulteng terhadap capaian di Tahun Buku 2022 dengan pertumbuhan yang positif dan menyatakan bahwa Bank Sulteng adalah Perusahaan yang sehat dengan rasio keuangan yang baik.
Para pemegang saham juga menekankan agar pengurus PT. Bank Sulteng fokus terhadap upaya penyelesaian kredit-kredit bermasalah serta terus berinovasi mengmbangkan digitalisasi layanan kepada nasabah. HAI/ADV