Sikola Mombine melaksanakan Reguler Meeting bersama anggota DPRD Provinsi Sulteng membahas Green Caucus, Jumat (27/7/2018), bertempat di salah satu kafe di Kota Palu. Kegiatan ini disambut baik oleh anggota DPRD Provinsi Sulteng.
Direktur Sikola Mombine, Risnawati mengatakan, Green Caucus merupakan asosiasi yang terdiri atas anggota DPRD lintas fraksi dan lintas komisi, yang memiliki kepedulian terhadap permasalahan dan keberlanjutan fungsi lingkungan hidup. Keberadaan Green Caucus diharapkan mampu menjawab kebutuhan dalam rangka menjaga keberlangsungan lingkungan hidup secara berkelanjutan.
“Hal ini mengingat kerusakan hutan 10 tahun terahir yang mencapai 42 persen, yang berdampak pada menurunnya luas tutupan lahan menjadi 3.868.777 Ha,” ujarnya.
Beberapa hasil dari pertemuan awal Green Caucus kata dia, terbangun kesepahaman bersama untuk memastikan bahwa isu lingkungan penting salah satunya menjadi perhatian melalui alokasi anggaran terhadap perhutanan sosial.
Dewasa ini kata dia, hampir setiap provinsi memiliki lembaga kaukus lingkungan. Pembentukan kaukus lingkungan diharapkan dapat mempercepat proses pengarusutamaan lingkungan, dalam berbagai regulasi, rencana, kebijakan, serta program, sehingga pelaksanaan pembangunan yang berwawasan lingkungan segera dapat diwujudkan.
Pemahaman prinsip-prinsip dasar pengelolaan lingkungan hidup menurutnya, sangat penting dimiliki oleh anggota parlemen, karena berdasarkan atas pemahaman tersebut diharapkan, kepentingan lingkungan dapat diintegrasikan kedalam produk dan kebijakan yang dihasilkan oleh anggota parlemen. Melalui kehadiran kaukus lingkungan DPRD kabupaten atau provinsi diharapkan dapat menjadikan salah satu alternatif penguatan parlemen dalam upaya pengarusutamaan lingkungan. JEF/*