SPS Rangkul Semua Media

SPS (1)

SURABAYA, MERCUSUAR-Serikat Perusahaan Pers (SPS) merangkul semua perusahaan pers dalam Kongres XXVdi Surabaya. SPS tidak lagi diperuntukkan media cetak semata.

SPS dalam Kongres memutuskan semua perusahaan pers diakomodir dalam keanggotaan, baik perusahaan media cetak, elektronik, maupun media online.

Semangat mengakomodir semua perusahaan pers, terkait perkembangan media saat ini. Berdasar data SPS, saat ini jumlah media di Indonesia mencapai 47.000 media. Jumlah tersebut terbesar di dunia dan didominasi media online sebanyak 43.700 media.

Untuk mengakomodir peruabahan tersebut, peserta kongres mengusulkan pembentukan kepengurusan hingga kabupaten/kota.

Usulan pembentukan pengurus hingga kabupten/kota pada akhirnya mentah.

Sebagian besar peserta sepakat, keanggotaan perusahaan diperkuat dan diperluas.

“Ada dua pilihan model organisasi, ormas dan profesi. SPS sebaiknya memilih profesi, bukan ormas. Sehingga tidak perlu pengurus hingga kabupaten/kota, atau desa/ kelurahan dan RT,” kata Ketua Demisioner, Dahlan Iskan.

Kedepan, untuk penguatan organisasi peserta kongres adalah pengurus dan seluruh perusahaan pers. TMU

 

 

Aklamasi, Alwi Hamu Pimpin SPS

SURABAYA, MERCUSUAR-Alwi Hamu terpilih secara aklamasi menggantikan Dahlan Iskan, sebagai Ketua Serikat Perusahaan Pers (SPS) periode 2019-2023, pada Kongres XXV di Surabaya, 7 Februari 2019.

Pada saat pemilihan, peserta kongres secara aklamasi mendaulat Alwi tanpa pemilihan tahap awal. Tidak ada satupun nama yang muncul dalam kongres kecuali Alwi Hamu.

Alwi Hamu yang didaulat, langsung menyatakan kesediaannya.

“Karena tidak ada yang bersedia, Insha Allah saya bersedia memimpin SPS empat tahun,” kata Alwi Hamu.

Alwi Hamu berjanji akan membenahi dan memajukan SPS.

“Semoga amanah ini bisa saya jalankan dengan baik dan SPS bisa berkontribusi terhadap perkembangan media dan perusahaan pers di Indonesia,” tegasnya.

Kemajuan SPS menurut Alwi Hamu akan berkontribusi langsung terhadap kecerdasan bangsa.

“Kita punya peran mengembangkan pers. Artinya SPS juga turut mencerdaskan kehidupan bangsa. Olehnya kedepan pemerintah harus hadir di sini (Kongres SPS). Saya sangat menyesalkan, tidak ada pejabat negara yang hadir,” kata Alwi Hamu. TMU

Pos terkait