Universitas Terbuka Palu Kukuhkan 382 Wisudawan

BIROBULI UTARA, MERCUSUAR – Universitas Terbuka Palu melaksanakan wisuda yang diikuti oleh
382 wisudawan. Wisuda tersebut diikuti hampir seluruh fakultas yang ada di UT, di mana wisudawan
terbanyak berasal dari FKIP.
Rangkaian pelaksanaan wisuda ini mereka laksanakan selama dua hari. Pada hari pertama, mereka
melaksanakan Seminar Akademik dengan tema Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang Unggul,
Kompetitif, Inovatif di era industri 5.0 dengan menghadirkan pemateri bernama Prof. Dr. Ijirana, M Si.
Pada hari kedua mereka melaksanakan wisuda kepada 382 wisudawan yang tersebar dari seluruh
kabupaten/kota di Sulteng.
“Kami sangat bersyukur karena tahun ini kami bisa kembali melaksanakan wisuda kepada 382
wisudawan. Wisudawan tahun ini tersebar dari seluruh kabupaten/kota di Sulteng dari berbagai cabang
yang telah dibuka oleh UT Palu. Kami juga menegaskan, wisuda kali ini dilaksanakan gratis tanpa
adanya pungutan dari para mahasiswa,” kata Direktur Utama UT Palu, Wijanarko, Sabtu (22/10/2023).
Wisuda tersebut juga dihadiri sejumlah akademisi dari Untad dan Pj. Bupati Parmout, Richard Arnaldo
Djanggola. Pihaknya juga berupaya ke depannya akan lebih banyak mengirimkan para mahasiswa
siswa dari Parigi Moutong untuk mengikuti pendidikan di UT Palu. Pihaknya juga meminta kepada pihak
UT Palu, agar suatu saat bisa melaksanakan Wisuda di Parigi Moutong.
“Kami akan mendorong seluruh masyarakat di Parigi Moutong yang yang ingin mengikuti pendidikan di
perguruan tinggi, untuk bisa mendaftar di UT Palu. Kami sebagai pemerintah akan menyiapkan
beasiswa khusus bagi para masyarakat yang ingin mengikuti pendidikan di UT ,sehingga bisa
meringankan beban mereka dalam mengikuti pendidikan yang lebih tinggi,” ujarnya.
Saat ini UT Palu sudah beralih status dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Pengelolaan Keuangan Badan
Layanan Umum (PK-BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH), setara dengan
20 Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia seperti UI, UGM hingga berbagai lainnya.
Dengan adanya status tersebut dari segi pengelolaan mereka sudah otonom, baik dari segi keuangan
hingga akademik.
UT Palu tetap mengutamakan kualitas dan pelayanan pendidikan. Salah satunya dengan tidak
menaikkan SPP kepada para masiswa yang saat ini masih mengikuti pendidikan di UT Palu.
Sementara itu, Wakil Rektor II Bidang Keuangan SDM dan Umum, Prof Dr Ali Muktiyanto berharap, para
wisudawan dapat menjadi inspirasi dan dampak bagi lingkungan sekitar.
“Kami berupaya dengan adanya para wisudawan ini bisa membaur di kalangan masyarakat dengan bisa
membawa nama baik UT. Sehingga mereka juga bisa mengembangkan daerah atau tempat tinggal
mereka masing-masing,” tutupnya. UTM

Pos terkait