LERE, MERCUSUAR – Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, memberikan arahan kepada para ketua dan anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) kelurahan dan kecamatan se-Kota Palu, Rabu (2/8/2023) di Aula Kantor Kementerian Agama Kota Palu.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh pengurus DWP Kota Palu ini, bertajuk “Gerakan Minim Sampah Rumah Tangga, dengan mengangkat tema “Mantap Bergerak dari Rumah, Kelola Sampah secara Mandiri,”
Dalam arahannya, wali kota menyampaikan terima kasih atas nama Pemerintah Kota Palu, kepada seluruh ibu-ibu anggota DWP, yang juga merupakan pelopor, serta aktivis capaian yang dicapai oleh Pemerintah Kota Palu sampai hari ini.
“Alhamdulillah, hari ini kita bisa melihat, kota kita secara perlahan menjelma sebagai kota yang mulai menunjukkan ketertibannya, kebersihannya, dan keindahannya. Saya berterima kasih untuk itu, karena saya tau, semua ibu-ibu atau istri ASN, semua berperan dalam upaya-upaya ini,” ujar wali kota.
Menurut wali kota, para istri ASN tersebut merupakan pilar utama penggerak perubahan yang terjadi hari ini di Kota Paku, walaupun dalam rumah tangga menjadi penyumbang sampah terbesar sebanyak 72 persen.
Wali kota mengatakan, berkaitan dengan pengelolaan sampah rumah tangga, pencegahan adalah nomor satu, sehingga ibu rumah tangga harus meminimalisir agar sampah tidak banyak.
Oleh karena itu, saat ini Pemerintah Kota Palu sudah mengeluarkan kebijakan larangan menggunakan plastik belanja sekali pakai.
“Nah praktiknya akan berjalan. Tapi yang tidak kalah penting adalah mencegah atau mengurangi. Jadi saya sudah mengajak dalam beberapa bulan terakhir, agar kita mengurangi sampah kita dengan cara membangun smart shopping atau belanja cerdas. Ini merupakan langkah yang sangat efektif agar pencegahan dapat kita lakukan,” tambah wali kota. RES