BPR Sulawesi Mitra Utara, Laporan Keuangan Opini WTP dan Aset Tumbuh

BPR Sulawesi mandiri abadi

PALU, MERCUSUAR – Manajemen BPR Sulawesi Mitra Abadi (BPR SMA) menorehkan prestasi kinerja operasional yang baik sepanjang 2020 dengan dibuktikan melalui laporan keuangan yang mendapat opini Wajar Tanpa Pengeculian (WTP) dari Kantor Audit Independen Annas Cahyadi M.Sc.CA.CPA.BKP.

Pencapaian positif dari BPR SMA yang mempunyai slogan ‘Maju Bertumbuh dan Sehat Serta Selalu Ada Untuk Anda” adalah pertumbuhan dari sisi aset selama 2020 yang tercatat Rp12 miliar dari sebelumnya Rp7 miliar pada 2019.

Raihan prestasi sepanjang tahun 2020 ini adalah tonggak sejarah kemauan kuat serta kerja keras dari Pemegang Saham, Komisaris, Direksi dan karyawan untuk melakukan perubahan dan memajukan BPR SMA, dimulai dengan pergantian Pemilik Saham. Hal ini ditandai dengan pergantian Pemegang Saham Pengendali dengan masuknya FGWB Tutuhatunewa yang juga ketua DPD PERBARINDO Provinsi Sulawesi Tengah yang langsung menambah Modal ,selanjutnya dengan merekrut Direktur Utama, Andi Ady Akbar,SH.MM yang sudah memiliki pengalaman memimpin BPR selama empat belas tahun dan langganan penghargaan Info Bank Award.

Rotasi dijajaran Dewan Komisaris langkah strategis lainnya yakni kepindahan lokasi kantor dari jalan Emi Saelan ke Jalan Dewi Sartika disertai renovasi gedung dan tentunya penggantian nama badan usaha menjadi PT. BPR Sulawesi Mitra Abadi dan lebih familiar disingkat BPR SMA yang awalnya bernama PT. BPR Nustria Mitra Abadi.

Selain itu Orientasi pelayanan yang lebih humanis dan pangsa pasar baru melayani ASN didukung penuh pemerintah daerah baik Provinsi Sulawesi Tengah, Kota Palu,Kabupaten Sigi dan Kabupaten Donggala yang ditandai dengan Perjanjian Kerjasama Fasilitas Kredit dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Disamping itu manajemen baru menguatkan tertib administrasi dan Operasional hal ini dapat terlihat walaupun BPR SMA baru eksis dengan nama baru sejak April 2020 sampai dengan Desember 2020 ternyata Laporan Keuangan tahunan BPR SMA tahun buku 2020 setelah diaudit.

Manajemen baru delapan bulan mengelola operasional BPR SMA.

“Hal ini tidak lepas dukungan dari berbagai pihak baik pengawasan dari OJK,Pemerintah daerah baik Provinsi maupun Kota/Kabupaten di Sulawesi tengah, Dewan Komisaris dan tentunya dukungan yang luar biasa dari pemegang saham dan keluarga besar Karyawan serta kepercayaan

Mayarakat terhadap BPR Sulawesi Mitra Abadi (BPR SMA) dan itu bisa dilihat dari sisi Aset yang sebelumnya di tahun 2019 sebesar Rp7 Miliar sekarang diakhir Desember 2020 bertumbuh menjadi Rp12 Miliar” ujar Andi Ady Akbar peraih info Bank Award dengan laporan keuangan, Rabu (24/3/2021). HAI/*

Pos terkait