PALU, MERCUSUAR – Badan Pusat Statistik (BPS) Sulteng merilis jumlah aktivitas penumpang melalui bandara tercatat sebesar 102,091 ribu orang atau turun 13,59 persen dibandingkan Januari. Dengan jumlah penerbangan sebanyak 668 frekuensi penerbangan datang melalui bandara utama di Sulteng.
Bandara Mutiara Palu melayani jumlah penumpang terbanyak yang tercatat 76,588 orang, kemudian bandara syukuran aminuddin luwuk sebanyak 17,778 orang. Sementara itu, aktivitas penumpang berangkat, datang dan transit juga mengalami penurunan masing-masing sebesar 11,53 persen, 14,87 persen dan 34,69 persen.
Dibandingkan periode yang sama 2018, terjadi penurunan frekuensi penerbangan pada Januari-Februari 2019 yakni sebesar 26,21 persen pesawat berangkat dan 25,12 persen pesawat datang. Jumlah aktivitas penumpang juga mengalami penurunan masing-masing sebesar28,10 persen penumpang berangkat, 25,58 persen penumpang transit dan4,32 persen penumpang datang.
Volume barang yang dibongkar melalui bandara selama februari tercatat 797,57 ton (termasuk paket pos sebesar 6,25 ton) atau turun 34,91 persen dibandingkan Januari.
Kepala BPS Sulteng, Faizal Anwar juga menyampaikan frekuensi pelayanan yang beropreasi di pelabuhan yang diusakana tercatat 38 kali, atau turun 33,33 persen dibandingkan Januari yang sebanyak57 kali. Secara umum, penumpang relative lebih memilih pelabuhan Pantoloan dan Toli-toli. Hal ini sebabkan pelabuhan Kawasan Donggalalebih dominan digunakan sebagai layanan jasa angkutan barang. Jumlah penumpang yang menggunakan angkutan laut melalui pelabuhan diusahakan mencapai 2,215 orang penumpang berangkat dan 2,275 orang penumpang datang. Sementara itu, volume barang yang dibongkar dan dimuat melalui pelabuhan masing-masing tercatat 21,126 ton dan 6,678 ton. HAI
