PALU, MERCUSUAR – Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Sulawesi Tengah (Sulteng) bersama PT. Pembangunan Sulteng (PTPS) berencana menjalin kerja sama di bidang energi terbarukan.
Hal itu dikemukakan Ketua Pengurus Wilayah (PW) HPN Sulteng, Fahmi Najib Balcher kepada sejumlah media, Selasa (14/12/2021).
“Kami sudah berbincang dan merencanakan kerjas ama bidang energi terbatukan, antara PT. Pembangunan Sulteng dengan HPN Sulteng,” ungkapnya
Menurut Fahmi, beberapa bidang kerja sama direncanakan, seperti energi baru terbarukan, kemudian soal Perpustakaan Pendidikan Digital, dan terkait akses pasar pertanian, serta penerangan lampu tenaga surya.
“Sekitar empat item sudah disepakati dan persiapan administrasi dari kedua pihak,”ujar Fahmi
Mantan Ketua PC GP Ansor Kabuoaten Sigi ini berharap, kerja sama yang dibangun dapat memberi manfaat yang besar bagi masyarakat di Sulteng.
Sementara, Direktur PT. Pembangunan Sulteng, Andy Karamoi menjelaskan bahwa perusahaan pelat merah milik daerah itu merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Sulawesi Tengah dalam bentuk Perseroan Terbatas.
Pendirian PTPS adalah untuk menumbuhkan dan meningkatkan kegiatan perekonomian daerah yang berdampak luas kepada masyarakat Sulteng.
PTPS juga bertujuan untuk memberikan kontribusi terhadap pendapatan daerah demi kesejahteraan masyarakat.
“PT Pembangunan Sulawesi Tengah menjalankan bisnisnya di berbagai sektor. Di antaranya pertambangan, perbankan, perkebunan perdagangan, jasa, serta jasa usaha lainnya,” tutur Andi Karamoi. BOB
