PALU, MERCUSUAR – Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Himpunan Pengusaha Nahdliyin Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Fahmi Najib Balcher mengemukakan hadirnya HPN di Sulteng adalah bentuk tanggung jawab moral untuk kemajuan daerah, dan salah satu perhimpunan anak – anak muda, khususnya kader muda Nahdliyin dalam mengembangkan kewirausahaan.
Hal itu dikemukakan Fahmi Balcher usai dilantik dan dikukuhkan sebagai Ketua PW HPN Sulteng bersama pengurus oleh Ketua Umum PP HPN, Abdul Kholid di salah satu hotel di Kota Palu, Jumat (24/12/2021) malam.
“Anak – anak muda yang ingin memberika pengabdian kepada bangsa dan negara, dan khususnya daerah kita Provinsi Sulawesi Tengah,” katanya.
Fahmi berharap, hadirnya HPN di Sulteng dapat berkontribusi dan bersinergi dengan pemerintah daerah, serta asosiasi – asosiasi yang ada di Sulteng melalui program ekonomi pembangunan dan kemasyarakatan.
Tentunya, HPN akan mendukung Pemprov Sulteng dengan segala programnya menuju Sulteng yang lebih maju dan sejahtera. Di mana potensi Sumber Daya Alam (SDM) Sulteng begitu besar untuk dapat dikelola secara maksimal. HPN bersedia jika pemerintah daerah memberikan kesempatan untuk terlibat di dalamnya.
“Kami ingin berkontribusi besar ke depan bagi daerah ini melalui asosiasi dan perkumpulan ini,” jelas Fahmi.
terima kasih kepada semua yang membantu dan bersinergi atas pelaksanaan pelan
Sementara Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura dalam sambutannya menyampaikan HPN harus terus membangun daerah melalui sektor ekonomi.
Ia mengatakan bahwa ini adalah sesuatu yang baru di nmNahdatul Ulama dengan melahirkan pioneer baru dalam bidang usaha.
“Kemudian HPN harus membangun daerah Sulawesi Tengah. Mari saling membantu dengan pemerintah provinsi serta dapat meningkatkan jiwa enterpreneur pada warga Sulawesi tengah,” ujar Gubernur Cudy sapaan karib Rusdy Mastura
Usai sammbutan Ketum PP HPN, dilakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) antara HPN dengan PT. Pembangunan Sulteng.
Dalam acara pelantikan HPN Sulteng dihadiri Ketum KONI Sulteng, Nizar Rahmatu, Sekum KONI, Husin Alwi, Komisaris Utama PT. Pembangunan Sulteng, Asgar Juhaepa, Ketua Kadin Donggala, Rahmad M. Arsyad, dan sejumlah pihak. BOB