Industri Manufaktur Sulteng Mengalami Pertumbuhan

BPS

PALU, MERCUSUAR – Badan Pusat Statistik (BPS) Sulteng mencatat pertumbuhan Industri Manufaktur Besar dan Sedang Sulteng pada Triwulan IV – 2018 sebesar 8,59 persen pertumbuhan ini lebih besar dari pertumbuhan triwulan III-2018 7,52 persen.

Kenaikan pertumbuhan produksi IBS di Sulteng pada triwulan IV – 2018 disebabkan meningkatnya pertumbuhan produksi jenis industry makanan sebesar 15,31 persen.

Kepala BPS Sulteng, Faizal Anwar mengatakan Industri Maunfaktur Besar dan Sedang adalah perusahaan industry yang mempunyai tenaga kerja 20 orang atau lebih.

Sementara itu, perkembangan Industri Mikro dan Kecil mengalami pertumbuhan negatif sebesar -9,09 persen yang disebabkan penurunan pertumbuhan jenis industry minuman, reparasi dan pemasangan mesin dan peralatan, jenis industry tekstil.

Industri manufaktur mikro dan kecil adalah perusahaan industry yang mempunyai tenaga kerja antara 1 sampai dengan 19 orang. HAI

 

Pos terkait