PALU, MERCUSUAR – Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi Sulteng pada bulan April 2025 sebesar 1,12 persen secara bulanan (month-to-month/m-to-m). Secara tahunan atau year on year, inflasi Sulteng mencapai 2,97 persen.
Hal itu disampaikan pada rilis perkembangan ekonomi Sulteng, di kantor BPS Sulteng, Jumat (2/5/2025).
“Inflasi secara bulanan di Sulteng 1,12 persen atau lebih rendah dari inflasi nasional 1,17 persen. Sedang inflasi tahunan mencapai 2,97 persen, lebih tinggi dari inflasi nasional yang tercatat 1,95 persen,” ungkap Plt. Kepala BPS Sulteng, Imron Taufik J Musa.
Penyumbang utama inflasi April 2025 bulanan adalah kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga dengan andil 0,55 persen.
“Komoditas penyumbang utama inflasi m-to-m antara lain tarif listrik pascabayar setelah selesai program subsidi listrik. Lalu emas perhiasan, ikan layang, ikan cakalang, ikan doha, ikan goreng, dan cabai merah,” jelasnya. HAI
