SIGI, MERCUSUAR – Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Sigi mengajukan 24 UKM untuk diseleksi dalam program bunga KUR 0 persen di BNI Cabang Sigi.
Sebelumnya, pihak Dinas Koperasi dan UMKM Sigi menerima pengajuan sebanyak 263 Usaha Kecil Menengah (UKM) di Kabupaten Sigi mengajukan pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) bunga 0 persen kepada Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Sigi.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 24 UKM sudah diajukan pinjaman KUR bunga nol persen ke BNI, 11 UKM siap bayar dan dua UKM siap akad.
Demikian dikatakan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Sigi, Rolly, kepada Mercusuar, Senin (27/6/2022).
Kata dia, pengajuan pinjaman bunga nol persen itu dilakukan UKM, setelah pihak Dinas Koperasi dan UMKM, serta BNI melakukan sosialisasi di 16 kecamatan di Kabupaten Sigi.
Adapun 16 kecamatan tersebut adalah Kecamatan Sigi Biromaru, Marawola, Kinovaro, Dolo, Palolo, Tanambulava, Kulawi dan Kecamatan Kulawi Selatan.
Selanjutnya, Kecamatan Sigi Kota, Marawola Barat, Nokilalaki, Gumbasa, Dolo Barat, Dolo Selatan, Lindu dan Kecamatan Pipikoro.
“Dalam sosialisasi tersebut di hadiri pihak kecamatan, aparat desa, tokoh masyarakat dan lainnya, serta para pelaku UMKM,” jelasnya.
Lanjutnya, setiap pengajuan pinjaman, pemohon akan dilakukan pendampingan oleh tim pendamping, terkait dengan persyaratan-persyaratan yang harus mereka penuhi.
Menurut kadis, tim pendamping akan melakukan survei terkait usaha pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM), jika memenuhi syarat, kemudian berkas tersebut di verifikasi kembali oleh tim kerja.
Tim kerja terdiri dari instansi teknis yang mengetahui tentang peternakan, perikanan dan pertanian. Setelah ada rekomendasi baru di ajukan ke pihak bank.
“Untuk jumlah pinjaman ditentukan oleh pihak bank, penentuan pinjaman setelah pihak bank melakukan survei kepada para pelaku UKM,” tutupnya. AJI