Meski Pandemi, Pelaku UMKM Meubel Tetap Bertahan

Meubel-d6a7456d

PALU, MERCUSUAR – Kondisi Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di sektor Meubel (Furniture) semakin tidak menentu ditengah kebijakan pembatasan selama pandemi Covid-19 ini, yang mengharuskan mereka untuk tetap bertahan agar dapat memenuhi kebutuhan mereka.

Salah satu pemilik meubel di kawasan Pasar Masomba yang masih bertahan yaitu Hj.Nurma mengaku selama pandemi pendapatannya tidak menentu tetapi perbandingan sebelum dan selama Pandemi sangat berbeda yang dulunya diatas 10jutaan sekarang dibawah 10jutaan itupun dia sudah bersyukur.

“pendapatan sekarang begini tidak menentu, kadang stabil kadang tidak stabil, kadang diharap pembeli datang tapi ternyata tidak ada,” Ujarnya saat ditemui di meubel milikmya, Senin (13/9/2021).

Lanjutnya, kesulitan saat pademi sangat dirasakan ditambah gempa dan tsunami yang terjadi 3 tahun silam, masih terasa dampaknya  sampai sekarang dikarenakan banyak pelanggan lalu yang sudah tak ada lagi, serta beberapa barang jualan yang rusak karena goncangan gempa lalu yang cukup besar.

“pas gempa lalu kita semua takut akhirnya pulang kampung dan mau tidak mau meubel ditinggalkan pas balik kepalu sudah jarang orang belanja,” ujarnya.

Ia juga mengatakan, sekarang banyak kebutuhan tetapi kurang pendapatan seperti membayar sekolah anak, bayar listrik, biaya makan sehari-hari sekarang sudah susah tapi bagaimana pun ia tetap bertahan dimasa pandemi begini, ia berharap pandemi cepat berakhir agar pemasukkan kembali normal.

“sekarang ini banyak kebutuhan yang harus dipenuhi tetapi pendapatan kurang, semoga pandemi cepat selesai supaya pendapatan kembali normal,” Jelasnya.

Terakhir ia mengatakan, yang menambah pemasukkannya orang yang biasa memesan furniture sesuai kemauan mereka seperti membuat meja,kursi, dan lemari untuk kantor-kantor dan sekolahan.MG2

Pos terkait