PALU, MERCUSUAR – Okupansi kamar hotel yang sempat drop di awal pandemi Covid-19 mulai kembali stabil di tengah penerapan protokol kesehatan (Prokes) ketat yang diterapkan oleh seuruh pihak hotel dan para tamu hotel di Kota Palu dan sekitarnya.
Okupansi kamar hotel di Kota Palu termasuk yang mampu bertahan sejak awal hingga saat ini pandemi yang masih belum usai.
Walaupun sempat mengalami penurunan drastis yaitu diangka dibawah 50 persen, namun berkat penerapan prokes dan proses vaksinasi yang terus berjalanan hingga saat ini, okupansi kamar hotel sudah mulai menyentuh angka 80 persen.
Public Relation Hotel Santika Palu, Aprilia menjelaskan okupansi kamar hotel di Palu memang cukup membaik sejak akhir tahun 2020 lalu, dimana semua hotel terutama Hotel Santika Palu menyediakan konsep pelayanan dengan penerapan prokes yang sangat ketat kepada para tamu dan seluruh staf hotel.
“Awal pandemi memang sangat turun hingga angkat dibawah 50 persen bahkan kami sempat tutup sementara beberapa bulan. Namun, sejak menerapkan prokes ketat, apalagi dengan proses vaksin yang sudah berjalan, okupansi sudah mulai membaik di angkat 80 persen,” jelasnya.
Walaupun saat ini even-even masih jarang untuk diadakan, okupansi hotel saat ini masih didukung oleh para tamu yang berlibur bersama keluarganya di waktu weekend atau libur nasional.
Aprilia juga menjelaskan bahwa Hotel Santika Indonesia juga baru-baru ini mendapatkan penghargaan sebagai hotel yang mampu bertahan di masa pandemi.
Hal itu menjadi kebanggaan sendiri, dimana Hotel Santika Palu mampu mempertahankan para stafnya tetap memiliki pekerjaan dimasa sulit pandemi Covid-19.
“Semoga dengan adanya vaksin dan penerapan prokes semua bisa kembali normal, sehingga ekonomi kembali pulih seperti semula,” jelasnya. RES
