PALU, MERCUSUAR– Pasar Tradisional Masomba di Kota Palu sejak sepekan terakhir tampak sepi dari pembeli. Sehingga berdampak pada pendapatan pedagang yang berkurang hingga 50 persen.
Menurut Rosdiana pedagang di Pasar Masomba, akibat dari sepinya pembeli di pasar tidak memberikan penghasilan lebih bagi pedagang pasar. Sebab pasar cenderung sepi dibandingkan awal tahun 2019.
“Pembeli sepekan terakhir ini Nampak sepi dari pembeli, sehingga penghasilan saya yang sebelumnya bisa mencapai Rp.600.000 ribu perhari, kini hanya mencapai Rp. 200.000 ribu perharinya,” kata Rosdiana kamis(21/02/19).
Menurutnya, kondisi tersebut disebabkan kondisi ekonomi masyarakat yang belum stabil pasca gempa. Dan ada sebagian bahan pokok yang mengalami kenaikan harga, khususnya sayur-sayuran.
“saya berharap kedepanya kondisi pembeli di pasar stabil kembali, sehingga pemasukkan saya khususnya para pedagang pasar masomba bisa stabil kembali seperti biasanya,” harapnya. MG1/MG2