PALU, MERCUSUR – Pasca bencana, aktivitas bisnis UMKM di daerah terdampak bencana kembali berangsur membaik setelah sebelumnya terpuruk karena lemahnya daya beli masyarakat dan rusaknya alat produksi berakibat terganggunya kegiatan produksi.
Sekertaris TDA Palu, Irma Ayu saat ditemui di tempat usaha miliknya, di Jalan Padat Karya (kantor Beras Raya) Senin(11/2/2019) mengungkapkan pulihnya aktivitas UMKM tidak lepas dari dukungan dan bantuan yang diberikan TDA Nasional kepada UMKM di Kota Palu sebesar 500 juta Rupiah.
Bantuan dari TDA Nasional tersebut di bagi kedalam tiga program , yang pertama Soft loan (pinjaman modal usaha tanpa bunga) sebagai support membangkitkan kembali UMKM di Palu, yang kedua kegiatan Pesta Wirausaha Palu yang dilaksanakan tiga kali sebagai wadah promosi dan penjualan, dan yang ketiga akomodasi untuk mengikuti pesta wira usaha nasioanal, sebagai wadah untuk belajar ilmu bisnis dan berkoneksi secara nasional.
“Dengan adanya ketiga program ini perkembangan UMKM di Palu bisa bangkit lebih cepat, karna para pelaku UMKM bisa memulai usaha mereka kembali dengan modal yang di berikan, kemudian dengan adanya pesta wirausaha bisa menjadi tempat untuk memasarkan produk serta menjadi wadah untuk menambah ilmu mereka dalam dunia usaha.” Ujarnya
Irma sendiri sempat mengalami kerugian sebanyak Rp80 juta akibat gempa dimana 200 kios yang menjadi mitranya terkena dampak gempa, namun ia bisa kembali bangkit dan memulai aktifitas usahanya dengan normal kembali. MG 2