PALU, MERCUSUAR – DPD REI Sulteng yang baru terpilih dalam Musda REI bulan Oktober lalu mengadakan kunjungan silahturahmi dengan Gubernur Sulteng, Longki Djanggola di kantor gubernur sulteng, Kamis (12/11/2020).
Ketua DPD REI Sulteng, Muh Rizal hadir bersama Sekretaris REI, Mulyono, Ketua Badan Pertimbangan Organisasi REI, Jemmy Hosan, Liardi Chandinaga, Rudi dan jajaran pengurus REI Sulteng lainnya.
Pada pertemuan itu, REI Sulteng menyampaikan hasil rekomendasi dari Musda REI, diantaranya mengenai perizinan pembangunan perumahan yang dipersulit di tingkat kabupaten dan kota. Penetapan zonasi paska bencana, restrukturisasi kredit, kuota FLPP, pengajuan pembangunan prasarana umum yang menjadi kewenangan provinsi, dan pelibatan dalam pembangunan hunian di kawasan ekonomi khusus.
Gubernur Longki, mengatakan pihaknya telah berupaya meminta agar persoalan perizinan di daerah jangan dipersulit sesuai dengan keinginan pemerintah pusat. Oleh karena itu, pihaknya berinisiatif membangun mal pelayanan publik untuk pengurusan berbagai izin. Sehingga tidak perlu pengajuan izin disetiap kantor dinas tetapi disatu kantor, dinas hanya menyampaikan pertimbangan teknis (pertek).
Mengenai penetapan zonasi, pihaknya sudah mendapat informasi dari kementerian mengenai keputusan zonasi akan dikeluarkan tahun ini. Sementara untuk restrukturisasi pihaknya sudah menyampaikan ke OJK agar memberikan kelonggaran kredit karena Sulteng terutama Palu, Sigi, dan Donggala belum pulih dari bencana alam dua tahun lalu dan saat ini sedang di landa krisis covid. HAI
