PALU, MERCUSUAR – Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sulteng, Abdul Majid mengatakan volume perputaran uang di Sulteng dalam setahun mencapai Rp160 triliun. Perputaran uang berasal dari anggaran pemerintah dan sektor swasta yang beroperasi di Sulteng.
“Perputaran uangnya besar sekali dan anda perlu bangga karena perputaran uang di Sulteng sangat besar,” kata Abdul Majid di kantor BRI Palu, Selasa (24/3/2020).
Bank Indonesia selalu mendorong agar perekonomian Sulteng terus berkembang dengan mendorong sektor riil berperan aktif dalam perekonomian Sulteng yang pertumbuhan ekonominya diatas nasional.
Sulteng, menurutnya, mempunyai banyak potensi sehingga bisa dikembangkan dan kontribusi terbesar dari ekspor Sulteng berasal dari sektor pertambangan yang berasal dari kekayaan alam.
Bank Indonesia juga menjaga agar pergerakan inflasi di Sulteng tetap terjaga sehingga daya beli masyarakat tetap stabil, hal itu dilakukan bersama dengan instansi terkait dalam forum pengendalian inflasi daerah. HAI