PALU, MERCUSUAR – Setelah bioskop Cinema XXI Palu kembali beroperasi, suasana Palu Grand Mall (PGM) kembali ramai pengunjung, kendati demikian, masih banyak sekali tenan atau gerai yang masih enggan untuk membuka dan beroperasi kembali karena masih menunggu re opening PGM yang dipastikan akan terealisasikan dalam tahun ini.
Pascabencana 28 September 2018, PGM memang cukup megalami kerusakkan dan kerugian yang cukup besar, untuk proses perbaikkannya membutuhkan waktu yanng cukup lama. Meski kita tau, secara fisik, PGM masih berdiri kokoh karena struktur bangunannya yang mengunakan yang kuat, namun kerusakkan akibat hantaman tsunami cukup merusak sejumlah gerai yang berada dilantai dasar.
Marketing Communication (marcomm) PGM Agung mengatakan, saat ini PGM sedang merampungkan beberapa titik kerusakkan pascabencana terutama kerusakkan dilantai dasar, untuk struktur bangunan sendiri, PGM dipastikan masih sangat aman karena pada saat pembangunan struktur bangunannya memang dibangun dengan kaki laba-laba karena sudah memperhitungkan adanya bencana gempa bumi suatu waktu.
Agung menjelaskan, semua kerusakkan diganti secara detail hingga lantai tehelnya sekalipun. Tukang yang dipekerjakan juga merupakan tukang-tukang profesional sehingga target re opening PGM akan segera dilakukan sekitar satu atau dua bulan lagi.
“Setelah reopening barulah tenan-tenan dipastikan akan kembali beroperasi, bahkan ada beberapa yang akan buka dalam waktu dekat,” ujarnya.
Re opening PGM sangat dinantikan oleh sebagian besar masyarakat Kota Palu, karena menjadi satu-satunya pusat hiburan masyarakat khususnya diwaktu weekend. Untuk itu, pihak PGM tentu akan memaksimalkan yang terbaik untuk segera menormalkan kembali pusat berbelanjaan dan hiburan terbesar di Kota Palu tersebut.RES