PALU, MERCUSUAR – Dalam rangka meningkatkan daya saing produk Usaha Kecil Menegah (UKM) di Sulawesi Tengah (Sulteng), Dinas Koperasi dan UMKM Sulteng, Senin (11/3/2019) mengelar bimbingan teknis pemasaran usaha kecil kepada pelaku UKM yang ada di kabupaten/kota.
Dalam bimtek pemasaran usaha kecil tersebut, para peserta diajarkan untuk bisa melakukan torobosan produk yang berkualitas dan berdaya saing yang dibimbing langsung oleh beberapa narasumber tang sudah ahli dalam bisangnya.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sulteng, Eda Nur Ely mengatakan, pelaku usaha kecil harus mampu bersaing memnciptakan produk yang berkualitas dan mengikuti tren pasar. Selain itu, produk-produk para pelaku usaha juga harus memiliki Perlindungan Kekayaan Intelektual (KI) merk produk agar proser pemasarannya menjadi lebih mudah.
“Dengan KI produk kita sudah dilindungi dan memiliki hak panen sehingga lebih memudahkan kita untuk bisa melakukan pemasaran dan ikut bersaing dengan produk berkualitas lainnya,” ujarnya.
Eda Nur Ely juga menegaskan, selain memiliki perlindungan KI, para pelaku usaha juga harus tetap peningkatkan dan mempertahankan kualitas bahan baku, kemasan, hingga hasil produk yang terus berinovasi dengan pasar saat ini.
“Dan terkhusus untuk pelaku usaha kecil Palu, Sigi, Donggala dan Parigi, kami berharap mereka segera bangkit dari keterpurukkan pascabencana 28 September 2018 lalu untuk membangun kembali usahanya menjadi lebih baik lagi,” jelasnya.RES