DONGGALA, MERCUSUAR – Penyaluran bantuan pangan (banpang) beras berlanjut di Kabupaten Donggala. Terkini, banpang disalurkan kepada 2.313 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kecamatan Banawa Selatan, serta 1.439 KPM di Kecamatan Rio Pakava, pada Sabtu (26/7/2025).
Pada periode alokasi Juni—Juli 2025, setiap KPM menerima 10 kilogram per alokasi. Artinya, setiap KPM menerima total 20 kilogram beras. Jumlah total beras yang disalurkan di Kecamatan Banawa Selatan adalah 46.260 kilogram (46,26 ton) dan di Kecamatan Rio Pakava sebanyak 28.780 kilogram (28,78 ton).
Sebelumnya, Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Sulteng bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Donggala meluncurkan penyaluran banpang beras pada Selasa (22/7/2025). Bantuan disalurkan berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) Kementerian Sosial (Kemensos) RI.
Banpang beras di Kabupaten Donggala menyasar total 23.597 KPM. Total beras yang disalurkan adalah 471.940 kilogram (471,94 ton).
Pemimpin Wilayah (Pimwil) Bulog Kanwil Sulteng, Elis Nurhayati belum lama ini menjelaskan, beras yang disalurkan pada program banpang merupakan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP). Berdasarkan Peraturan Presiden RI nomor 125, penyaluran Banpang harus sesuai dengan kebutuhan yang ditetapkan pemerintah.
Ia berharap, penyaluran banpang di daerah dapat dikawal oleh aparatur pemerintah. Mulai dari pendistribusian bantuan pangan hingga sampai di tangan penerima manfaat.
“Kami mohon bantuannya, agar pelaksanaannya sesuai dengan juknis yang berlaku,” kata Elis.
Ia juga menyebut, pengawasan akan dibantu oleh Dinas Pangan di Pemerintah Daerah Kabupaten dan Kota, Satgas Pangan, serta TNI lewat Babinsa.
“Cabang-cabang kami yang tersebar di Sulteng akan berkoordinasi soal penyaluran dengan Pemda. Kami harap penyaluran bisa selesai tepat waktu,” tutupnya. */IEA