DONGGALA, MERSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Donggala melalui Dinas Kesehatan melaksanakan sosialisasi kampanye campak lintas program/lintas sektor dan training petugas kesehatan dalam rangka kampanye campak 2018 yang dibuka Bupati Donggala, Kasman Lassa di Jazz Ana Hotel Donggala, Senin (17/7/2018).
Kegiatan yang dihadiri pimpinan Forkopimda Donggala, beserta jajaran Dinas Kesehatan Donggala serta beberapa kepala OPD Pemkab Donggala ini, merupakan tindak lanjuti dari Surat Menteri Kesehatan RI Nomor TU.02,01/Menkes/692/2016 tanggal 27 Desember 2016, terkait eliminasi penyakit campak dan pengendalian penyakit Rubella / Kecacatan bawaan akibat Rubela tahun 2020.
Untuk mengantisipasi penyakit itu maka dilakukan strategi nasional melalui beberapa kegiatan yang terbagi dalam dua fase, yakni: fase pertama pada 2017 di wilayah Pulau Jawa dan fase Kedua 2018 bulan Agustus – September 2018 akan dilaksanakan secara serentak diseluruh kawasan luar Pulau Jawa dengan pemberian kampanye dan imunisasi tambahan Campak dan Rubella.
Bupati dalam sambutannya mengharapkan kepada seluruh peserta pertemuan agar dapat bekerja sama dalam menginstruksikan ditiap tingkatan untuk ikut serta dalam pengawasan dan penggerakan masyarakat untuk mencapai sasaran.
Disamping itu, menggerakkan aparat pemerintahan desa dan jajarannya untuk mendorong masyarakat membawa anaknya ke pos-pos pelayanan imunisasi serta terlibat aktif membantu menyukseskan pelaksanaan imunisasi massal MR ini.
Khususnya kepada para camat dan para kepala UPTD Puskesmas se Kabupaten Donggala, bupati menekankan agar pasca pertemuan ini disetiap kecamatan/puskesmas untuk melakukan pertemuan yang sama dengan menghadirkan seluruh kepala desa, ketua BPD, tokoh agama, PKK dan tokoh masyarakat dan bagi kepala UPTD pendidikan untuk terus mensosialisasikan keseluruh sekolah yang menjadi sasaran.
Bupati yang mendukung penuh kegiatan ini dinilainya merupakan langkah positif dalam upaya memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang vaksin baru MR.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat mendukung upaya pemerintah untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Donggala dan selanjutnya kegiatan ini akan menjadi bagian dari imunisasi rutin bagi anak-anak usia 9 bulan, 18 bulan dan murid kelas 1 SD,” tandasnya. HID