Gabungan Aktivis Muslim Palu, Bagikan Ratusan Jilbab di Dusun Terpencil

FOTO AKTIVIS MUSLIM
GABUNGAN aktivis muslim Palu foto bersama pascapembagian jilbab dan paket sembako di Dusun Sisere, Desa Labuan Toposo, Kecamatan Labuan, Donggala, Minggu (8/11/2020). FOTO: MISBAH HIDAYAT/MS

DONGGALA, MERCUSUAR – Gabungan aktivis muslim di Kota Palu membagikan ratusan jilbab kepada masyarakat di dusun terpencil, yakni Dusun Sisere, Desa Labuan Toposo, Kecamatan Labuan, Kabupaten Donggala, Minggu (8/11/2020).

Salah satu aktivis muslim yang juga guru di SD DDI Palu, Rusman SPd mengatakan pembagian jilbab tersebut dilakukan dalam rangka memperingati hari hijab sedunia.
“Pembagian jilbab ini tujuannya untuk memasyarakatkan jilbab yang sekaligus dapat dimanfaatkan oleh warga dusun ini. Salah satu alasan kami menyalurkan ke dusun ini juga karena daerahnya yang masih terpencil serta jarang tersentuh bantuan, baik pasca gempa maupun bantuan dampak Covid-19,” ungkap Rusman, Senin (9/11/2020).

Salah satu dosen Unismuh Palu, Afdal Zainal yang juga tergabung di Komunitas Bikers Subuhan Palu mengatakan mereka datang untuk berbagi kebaikan dan manfaat di dusun tersebut.

“Kami hadir berbagi kepada masyarakat setempat untuk memberi manfaat, terkhusus untuk meningkatkan kualitas iman dan ketaqwaan,” tambah Afdal.

Selain jilbab, sebanyak 100 paket sembako dan 100 paket gamis juga dibagikan di dusun itu. Kegiatan ini disponsori para Dosen IAIN Palu, Pemkab dan Anggota DPRD Donggala, Makanan Untuk Semua (MUS), Bikers Subuhan, Relawan Akhirat Palu, Nagaya Hijab, Najwahijab, One Day One Juz, IAIN Palu, PMI, ACT dan IZI.

Pantauan Mercusuar, pada kesempatan itu turut dilakukan pula sosialisasi COVID-19 oleh Pemkab Donggala. BAH

Pos terkait