DONGGALA, MERCUSUAR – Semakin populer di kalangan milenial, membuatnya perlahan dikenal publik Sulteng. Adalah Firman Lapide, pengusaha muda yang juga Ketua PD Tunas Indonesia Raya (Tidar) Sulteng. Pada Senin (21/1/2019), Firman mengunjungi salah satu Pasar Tradisional di Donggala sekaligus memperkenalkan diri kepada pedagang dan pengunjung pasar. Tanpa canggung ia berkomunikasi langsung dengan sejumlah pedagang, untuk mendengar harapan mereka.
Kunjungan tersebut disambut antusias masyarakat yang berada di pasar tradisional tersebut.
Firman mengaku bersentuhan dengan warga, mendengarkan aspirasi dan harapan mereka ihwal kehidupan ekonomi yang lebih baik.
“Saya harus melihat, mendengar, merasakan penderitaan masyarakat bawah apa yang diinginkan mereka. Sehingga saya tahu apa yang harus kami lakukan,” tutur Firman.
Usai diskusi dengan pedagang, Firman mengatakan sejauh ini, pembeli yang datang ke pasar tradisional mulai berkurang sehingga sangat berpengaruh terhadap pendapatan pedagang.
“Kata pedagang, meski pembeli di pasar tidak ramai, mereka tetap berjualan di pasar untuk memenuhi kebutuhan keluarganya”, katanya.
Dalam kunjungan itu, Firman mengajak agar warga belanja ke pasar tradisional. Menurutnya, ini adalah salah satu cara memberdayakan pedagang pasar. BOB
