DONGGALA, MERCUSUAR – Polres Donggala yang diwakili oleh Wakapolres, Kompol Abubakar menyerahkan bantuan pada korban banjir bandang di Desa Bangga dan Balongga dan Walatana, Kabupaten Sigi.
Bantuan yang disalurkan Polres Donggala, berupa makanan siap saji, beras, mi goreng dan pakaian layak pakai.
Selain itu, Waka polres Donggala bersama ibu Bayangkari juga melakukan trauma healing bagi anak-anak untuk menghilangkan trauma mereka dan dapat melupakan kejadian itu.
“Memang kegiatan trauma healing kepada anak anak dan memberikan bantuan kemanusiaan ini sangat dibutuhkan pengungsi,” kata Wakapolres, Selasa (7/5/2019).
Sementara itu, Ketua RT 002, Dewi mengatakan akibat banjir bandang itu ratusan warga terpaksa kehilangan rumah mereka.
“Banjir ini bukan hanya air, tapi juga material kayu dan paling parahnya adalah material pasir yang menutup rumah kami,” jelasnya.
Awal puasa, sambungnya, semua warga korban bnjir terpaksa menjalankan Ramadan di tenda pengungsian sambil menunggu relokasi dari Pemkab Sigi.
Dikatakannya, banjir yang terjadi diduga akibat pembalakan liar di hulu Sungai Ore yang berdampak cukup membahayakan warga di hilir sungai. TUR
