DONGGALA, MERCUSUAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Donggala melalui Dinas Perikanan (Diskan) melaksanakan kegiatan sekolah lapang pembuatan rumpon berbasis fishing ground, di Kecamatan Banawa.
Kegiatan dilaksanakan di Kelurahan Kabonga Besar Kecamatan Banawa, pada Jumat (7/7/2023), yang dibuka secara resmi oleh Bupati Donggala, Kasman Lassa.
Kepala Diskan Donggala, Ali Assegaf pada kegiatan yang dihadiri puluhan nelayan Kabonga Besar ini menjelaskan, bahwa sekolah lapang berkaitan dengan pembinaan atau peningkatan kualitas SDM nelayan.
Sekolah lapang khusus untuk mengajarkan kepada nelayan dua keterampilan, yaitu pertama membuat rumpon, dan kedua melatih kemampuan nelayan dalam menggunakan fish finder, yaitu alat bantu untuk menentukan di mana ikan berada.
Rumpon adalah salah satu alat bantu penangkapan ikan untuk mengundang ikan berkumpul di satu tempat sehingga nelayan bisa mengetahui di mana daerah penangkapan ikan.
“Rumpon ini juga mekanisme atau sistemnya adalah pendekatan sistem natural,” ujarnya.
Selain ilmu terkait pembuatan rumpon, para nelayan juga dilatih mengoprasionalkan alat fish finder, dengan tujuan agar nelayan dengan mudah menemukan daerah penangkapan ikan, yang berdampak selain bisa meningkatkan produktivitas, juga bisa menghemat penggunaan bahan bakar.
Ali juga mengatakan bahwa bantuan fish finder diberikan kepada kelompok nelayan, dengan harapan agar para nelayan ini bisa beradaptasi dengan teknologi. Karena fish finder bisa juga menentukan GPS dan bisa melihat titik koordinat serta membaca arus.
Sementara Bupati Donggala, Kasman Lassa berharap agar para nelayan dapat mengikuti sekolah lapang tersebut dengan serius, sehingga bermanfaat dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan. HID