Transaksi di Pasar Donggala ‘Lesu’

FOTO PASAR DONGGALA

DONGGALA, MERCUSUAR –  Pasar Donggala di Kelurahan Ganti, Kecamatan Banawa, sepi pembeli, hingga pedagang mengeluh dan berharap ada perhatian pemerintah kabupaten (Pemkab) melalui instansi terkait.

“Kondisi pasar Donggala sangat memprihatinkan, hidup segan mati tak mau,” kata salah satu warga, Ibrahim Bram pada wartawan Media ini, Minggu (13/10/2019).

Kondisi itu menyebabkan para pedagang ‘menjerit’, karena tidak bisa berbuat apa-apa.

“Mereka (pedagang) hanya mengharapkan solusi dari pemrintah bisa meramaikan pasar induk Donggala,” tuturnya.

Senada dengan itu, Mohamad mengatakan bahwa pedagang di Pasar Donggala mengaku jika berjualan di Pasar Donggala bikin habis modal penjual.

“Pengalaman saya menjual di Pasar Donggala modal lumayan, tapi terkuras karena pembeli di Pasar Donggala sangat sunyi,” ujarnya.

Pada hari pasar Senin sampai Jumat, bukan jualannya pedagang Donggala yang dibeli tapi jualan orang yang dari luar diserbu pembeli.

“Karena pedagang luar harga barangnya agak rendah dari pedagang Donggala. Kami (pedagang Donggala) beli bahan berupa sayuran dan sejenis lainnya untuk dijual dari Palu, pasti kami naikan harganya sedikit (jual),” jelasnya.

Ia berharap ada perhatian Pemkab Donggala soal masalah tersebut.

“Kira-kira bagaimana solusinya untuk pasar Donggala bisa ramai pengunjung (pembeli)?” tutupnya. TUR

 

Pos terkait