DONGGALA, MERCUSUAR – Wanita Islam Alkhairaat (WIA) Kabupaten Donggala menggelar pelatihan dan pengkaderan WIA di Donggala, pada Kamis (10/11/2022) bertema, kita bangkit lebih kuat mensukseskan program kerja hasil Rapimnas I 2022.
Pelatihan dan pengkaderan dibuka oleh Ketua Umum WIA Pusat, Hj. Syarifah Zahrah bin Yahya dengan memukul bas rabana tanda dimulainya acara pengkaderan.
Ketua WIA Donggala, Hj. Selfiah AK, S.Pd dalam sambutannya mengharapkan agar kader WIA menjadi generasi muslimah yang memiliki minimal tiga kompetensi.
Pertama memiliki militansi yang tinggi untuk memajukan organisasi. Kedua selalu berinovasi dalam menyusun program program strategis dan kreatif. Ketiga berjuang menjadi tokoh tokoh perubahan di lingkungan masing-masing.
Ustadzah Selfiah mengatakan bila kader-kader WIA dapat menjadi tokoh perubahan di lingkungan keluarga, lingkungan birokrasi, dunia politik, dunia pendidikan, maka Insya Allah WIA akan menjadi ujung tombak kemajuan bangsa dan negara.
“Dengan demikian kita pun telah menunaikan amanah pendiri Alkhairaat kita, yaitu Habib Idurs bin Salim Aljufri,” ujarnya.
Sementara Ketua Umum WIA Pusat, Hj. Syarifah Zahrah bin Yahya dalam sambutannya antara lain memberikan apresisasi positif kepada pengurus WIA Kabupaten Donggala yang telah menyelenggarakan pelatihan dan pengkaderan, dalam rangka memajukan dan meningkatkan sumber daya manusia kader WIA di Kabupaten Donggala.
Ia menghimbuan agar WIA menjadi penggagas dan penggerak pelaku perubahan kebaikan dalam masyarakat sekitarnya.
Hadir dalam pemateri yaitu Dr. Sy. Mufidah Saggaf Aljufri, Lc. MA berjudul Peran Da’wah di Era Digital, Dra. Hj. Hapsah S. Pattah, M.Pd berjudul Penguatan dan Pengembangan Organisasi WIA, Drs. Ridwan Yalidjama, MA berjudul Kealkhiraatan dan Sri Mutmainnah, S.Pd. M.Pd berjudul Keprotokoleran.
Panitia pelaksana kegiatan tersebut, yaitu Samsidar, M.Ad sebagai ketua, dan Ismawati, S.PdI sebagai sekretaris. HID